Keluarga Bapak [Mina x Jaehyun x Minji]

Cita-Cita Ibu

Minji bantuin Mina beres-beres barang di gudang, dan Minji gak sengaja liat foto Mina selagi masa sekolah dan kuliah.

"Ih Ibu cantik banget," kata Minji sambil ngambil foto dalam album. Mina juga kepo pengen liat.

Tiba-tiba Mina senyum, senyuman yang sarat akan kerinduan di masa-masa gadisnya.

"Sekarang tau kan cantiknya Kakak dari siapa?" Minji ngangguk.

"Ibu lah, Jio juga ganteng mirip Ibu matanya. Cuma kelakuannya udah terkontaminasi Bapak!" Mina ketawa-ketawa.

Setelah mereka beresin gudang, Minji dan Mina makan siang bareng Bapak dan Jio yang sekarang juga udah ikutan makan MP-ASI.

Minji perlahan natap ibunya yang nyuapin Jio, kupasin buah buat Bapak, dan ambilin minum buat dirinya.

Minji kadang merasa ajaib, kok bisa Ibu tuh makannya selalu habis paling cepat. Ternyata ada tanggung jawab yang harus ibu layani.

Yang sejujurnya Minji juga gak keberatan buat lakuin itu sendirian.

Jaehyun cuci piring, Jio duduk di playmate sambil main sama Minji. Mina kemudian jalan ke dapur dan berdiri sebelah Jaehyun.

"Bapak ke kantor lagi?" Jaehyun ngangguk.

"Bapak pulang malem hari ini, Ibu gak apa-apa?" Tanya Jaehyun, Mina senyum dan ngangguk. Padahal dalam hatinya dia kangen banget sama suaminya.

Akhir-akhir ini jarang ngabisin waktu berdua. Kerjaan Jaehyun lagi gila-gilanya dan kadang Mina ngerasa kurang diperhatiin. Meskipun Jaehyun juga gak lupa buat kasih perhatian-perhatian kecil.

Ini yang gak Mina suka, kalau perasaan ini datang, Mina kadang bingung gimana cara meredamnya.

"Ya udah,  hati-hati ya Pak?" Mina lalu kecup bibirnya Jaehyun.

"Aku sayang Bapak, inget pulang, inget aku, inget anak-anak." Jaehyun senyum, kemudian tarik Mina ke pelukannya, lalu cium bahu istrinya itu dengan lembut.

"Gak akan lupa dong, Bu. Rumah bagi aku tuh isinya Ibu dan anak-anak." Mina senyum, lalu elusin punggung suaminya.

Jaehyun berangkat lagi, Jio udah tidur siang. Sisa Mina dan Minji berdua.

Minji sedikit mengingat-ingat, kemarin dosennya curhat masalah perempuan, katanya setelah jadi seorang Ibu dan Istri, perempuan cenderung kehilangan jati dirinya semenjak menikah.

Dan disini Minji, berusaha membuktikan—

"Ibu." Mina langsung noleh, dia senyum ke arah anaknya.

"Kenapa sayang? Mau gofood cemilan?" Minji gelengin kepalanya.

"Mmm Ibu, Ibu dulu cita-citanya mau jadi apa?" Tanya Minji, Mina mendadak mikir lagi.