Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
★ ֙ OVER THE DEAD EDGE.
𖥻 𖥻 𖥻 𖥻
IA MEMEJAMKAN MATA NYA guna untuk menyembunyikan netra mata oval di balik kelopak mata. mata yang indah, namun mematikan.
gadis itu bersenandung tenang tanpa memikirkan kejadian yang hari ini telah memakan banyak nya korban, terlebih lagi ia sudah mengetahui kejadian ini. lagipula kematian takdir mereka.
[name] memegang burger- tanpa acar, lalu memakannya tenang ketika ia sudah sampai di tempat kejadian. ia mendengus melihat kekacauan disekitar.
"[name]."
suara power terdengar takut, gadis bertanduk itu tampak fokus pada pendarahan salah satu senior mereka.
"senpai, apa kau merasa baik?" [name] memiringkan kepala nya dengan senyuman yang masih tertampang, namun dengan kondisi yang tak memungkinkan dari himeno sudah terjawab.
himeno tertawa kecil, tak peduli rasa sakit dan betapa panik di kegundahan hati nya. "aku tertawa dengan candaan mu, [name]."
"apa permintaan terakhir mu, himeno?"
himeno sedikit tersentak ketika sekretaris makima ini tak memanggil nya dengan kata senior, tapi saat mata nya bertemu dengan [name], ia paham.
bagaimana gadis itu sangat suka melakukan hal baru, melihat hal baru, apalagi menjadi sekretaris makima. himeno sedari dulu mencoba mencari tahu tentang siapa diri seorang gadis itu?
sifat yang terbilang sedikit aneh, himeno mengira dia ini adalah seorang devil pengintai yang jahat. dan kini ia tau mengapa [name] disebut malaikat.
apakah dia seorang malaikat? tentu saja himeno tak percaya. tapi, apa mungkin ia bisa...
"aku mau hidup."
suara himeno menjadi serak berusaha menahan air mata yang bisa mengalir kapan saja, [name] melebarkan mata nya terkejut.
selama hidup himeno, ia tak pernah meminta bantuan siapapun kecuali kawan andalan nya, ghost devil. tapi saat ini, ia benar-benar takut dengan kematian.
"aku mau hidup, [name]. aku mau hidup."
keadaan waktu semakin terdesak, aki sudah kalah dengan katana man yang sebentar lagi ia akan dibunuh dengan cepat. himeno benar-benar panik meminta [name] menuruti nya.
namun [name] tersenyum dan memberikan burger yang sudah setengah diberikan kepada power. ia berdiri tegak sembari melihat aki.
