07

658 53 0
                                    

Blasie zabini namanya orang yang telah menjadi assisten kerja pribadi milik draco dan sekaligus teman main scorpius

Taman malam itu tidak terlalu sepi malah di bilang cukup ramai karena banyak anak anak yang bermain terutama scorpius pria kecil ini mudah bersosialitas dengan cepat scorpius mendapatkan teman main yang seumuran dengannya
Kita panggil saja U ya

Mereka berdua bermain membangun istana dari pasir dan bermain mobil mobilan blasie hanya memperhatikannya dari jauh,jam masih menunjukan pukul 6 sore/malam
Banyak sekali anak anak dan orang tua di sana ada juga beberapa pemuda yg sekedar melepas penat atau sedang berkencan

Blasie memasukan kembali ponselnya ke dalam saku dan mulai memperhatikan tuan mudanya,tapi tak lama setelah itu mata blasie menangkap seseorang

Orang itu berkacamata dan memakai pakaian kasual dan memiliki rambut coklat gelap dan gaya ranbut acak acakan tapi terlihat tampan

Blasie segerah berdiri dan memangil pemuda tersebut ternyata benar itu harry kebetulan sekali dia berada di sini peluang yang bagus

Harry segerah menghampiri blasie
"wow apa yang kau lakukan di sini blasie?"

"Ahhahaha aku menemani anak bosku dan tunggu. Tuan mudaaa lihat siapa yang datang kesini"

Merasa di panggil scorpius langsung berdiri dan pamit kepada U dan segerah berlari kecil menuju ke arah blasie sambil bertanya mengapa dia memanggilnya

Blasie langsung berjongkok di hadapan sorpi dan berbisik sesuatu yang membuat mata biru milik scorpius berbinar dan pupil di matanya agak membesar

Dia langsung memeluk kaki harry dan memangil namanya
"Aaa harry scorpius sangat merindukan mu"
Kata si kecil sambil melihat ke arah muka harry

Oh terimakasih tuhan kau telah mengijabah permintaan kecil harry dia di pertemukan kembali dengan scorpius setelah 2 minggu lamanya tak bertemu

"oh ya harry bisa aku titip scorpius sebentar aku harus kembali ke tempat kerja milik draco tenang aku akan kembali lagi nanti"

"Serahkan kepada ku"

"Baiklah,tuan muda jaga sikapmu dengan harry ya jangan nakal jika nakal aku adukan kepada ayahmu"

Scorpius hanya membalas dengan angukan dan kembali lagi memeluk kaki harry,setelah itu blasie segerah pamit dan pergi harry hanya melihat pungung blasie yang perlahan menghilang

Ia kembali menatap scorpius dan mengendong tubuh kecilnya dan mengajaknya untuk jalan jalan sembari menghirup udara segar

"apa tangan harry masih akit?"

"hmm tidak hanya nyeri sedikit"

"kalo begitu turunkan scorpius nanti scorpius jalan sendiri"

"kau yakin"

"emh"

"baiklah jangan lari ok"

Harry menurunkan tubuh kecil scorpius dan mengandeng tangan mungil milik si kecil sambil di ayun ayunkan harry merasa bahagia sekali saat ini

Dia dapat melihat kembali senyum manis scorpi.wajahnya manis semanis gula,mungkin.

Scorpius berhenti dan menatap ke arah toko es krim pemuda kecil itu kembali ingat dengan apa yang di katakan blasie tadi jika dia akan di belikan es krim

Harry dengan cepat menyadari jika scorpiua memandangi toko es krim di sebrang jalan dia segerah berjongkok dan menyentuh pipi tembam scorpi
"apa kau mau es krim?"

Scorpius menganguk semangat dan segerah minta di gendong,harry dengan cepat meraih tubuh kecil milik scorpi dan segerah mengendongnya

Mereka menyebrangi jalan dan masuk ke dalam toko es krim tersebut harry melihat lihat es krim yang cocok untuk anak anak sedangkan scorpius hanya diam di pangkuan harry

Dengan mata yang berbinar binar ia menatap ke semua jenis es krim dan pandangannya tertuju ke salah satu yang memiliki es krim rasa manga dan campuran jeruk

Tangan kecil milik scorpius mencolek colek pipi harry dan menunjukan es krim tadi, harry melihat es tersebut dan setuju untuk membelikan scorpius es krim rasa itu

Rasa buah tidaklah buruk dan anak anak kan juga suka buah.tidak hanya scorpius saja yang membeli es krim tapi harry juga dia memilih es rasa coklat taro yang merupakan rasa kesukaan pemuda berkacamata tersebut

Setelah menunggu kurang lebih 5 menit untuk mengantri harry segerah membayar es krim milik mereka berdua tidak hanya es krim saja yang mereka beli harry juga membelikan minuman buah agar dapat menghilangkan rasa es krim setelah memakan makanan beku tersebut

. . . . .

Harry dan scorpius duduk di kursi taman dan memakan eskrim mereka masing masing sesekali harry juga mengarang cerita fantasy untuk si kecil di sampingnya

Setelah 10 menit mereka memakan habis eskrim harry segerah mengeluarkan tissu dari sakunya dan menarik 1 tissu untuk membersihkan mulut blepotan scorpi karena terkena eskrim

"boleh aku memanggil harry bunda?"

"Hm bunda?"

"iya"

"aku laki laki dan itu tidak cocok untuk pria anak manis"

"tapi aku maunya itu"

Melihat wajah melas scorpius membuat harry merasa kasihan dan menyetujui jika putra draco tersebut memangilnya bunda

Dia tidak masalah jika itu membuat scorpius senang maka ya dengan senang hati, tak lama setelah itu blasie datang dengan membawa 1 kantong plastik di tangannya dan memberikan kepada harry

"Tunggu dulu apa ini blasie"

"oleh oleh dari tuan muda draco"
"katanya itu sebagai ucapan maaf karena telah membuat mu terlibat akibat saudaranya luna"

"Emm tolong katakan kepadanya jika tidak papa dan aku mohon aku tidak bisa menerima ini, menolong luna saja sudah untuk ku"

"A, A, A itu tidak bisa kau harus menerimanya ini pemberian draco dan tidak bisa di tolak"
"aku mohon terimalah"

"Hmm baiklah terimakasih banyak"

Setelah mereka berdua berbincang bincang sesaat blasie pamit dan pulang bersama scorpius, pria kecil itu melambaikan tanganya dan di balas dengan lambaian oleh harry

Mereka bertiga berpisah saat jam menunjukan pukul 7 malam, tak hanya blasie yang pulang harry juga memutuskan untuk segerah kembali ke apartemennya

• • •

Draco fokus menatap layar komputernya dan sesekali meminum kopi yang. Ada di sebelah kanan tangannya untuk menghilangkan rasa kantuk

Setelah sekian lama akhirnya dia menyelesaikan tugasnya dan bergegas untuk pulang dan menyuruh semua karyawannya untuk pulang nanti jam 9 malam dan pekerjaan mereka harus sudah selesai saat itu juga

Draco menyalakan mobilnya dan muali mengendarainya dan melewati jalanan malam yang tak terlalu ramai pengendara.saat itu hujan turun rintik rintik dan memabasahi sedikit jalanan

Entah kenapa tapi saat lampu merah draco menatap ke arah halte bus dan mendapati seseorang yang duduk di sana di lihat dari tubuhnya tidak lain tidak bukan itu adalah harry

Kenapa dia berada di halte jam segini apa dia akan pergi ke suatu tempat karena lampu merah masih harus menunggu selama 30 detik draco iseng mengirim pesan ke nomor pemuda tersebut

"hei potter aku melihat mu di halte bus apa yang sedang kau lakukan?"

Mendapat pesan tersebut harry langsung menegakkan kepalanya dan melihat benar jika ada draco di sana pria pirang tersebut melambaikan tangannya dan tak lama setelah itu dia pergi begitu saja

Harry tak terlalu memikirkannya hanya kebetulan bertemu apa salahnya kan?

~{END}~

SEGITU DULU DAN BYE SEMUA

MAAF JIKA ADA TYPO

You are mine and monther of my cild Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang