Nana sebenarnya masih mengantuk, tapi dia mengangguk dan mendudukkan dirinya
"Tunggu sebentar ya" ujar Nana.
Jeno hanya berdehem dan kembali berkutat dengan laptopnya
Nana beranjak sedikit terhuyung
Namun Nana bisa menjaga keseimbangannya dengan cepat.
Nana menoleh ke belakang, di sana ada Jeno yang sudah turun dari atas tempat tidur bersiap menghampiri
"Hehe khawatir yaa?" ujarnya terkekeh
Setelah itu ia berlalu pergi.
Jeno berdecih dan kembali naik ke atas kasur.
"Kamuuu!" Seru Nana dari lantai bawah
Tak lama Jeno turun dari lantai atas dengan pakaian yang sudah rapih.
"Bisa gak jangan teriak teriak?! Ini rumah bukan hutan!" Marah Jeno
Nana terkekeh
"Maaf kamu, soalnya Nana males mau naik ke atas lagi" jawab Nana
Jeno mendengus dan mendudukkan dirinya di kursi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeno mengangguk puas saat melihat hidangan yang tersaji di meja makan
Nana mendudukkan dirinya di samping Jeno
"Kamu ngapain?" Tanya Jeno pada Nana
"Mau sarapan dong" jawab Nana
"Tugas kamu belum selesai, kamar masih berantakan! Itu liat bekas kamu masak masih berantakan kayak kapal pecah gitu! Beresin! Saya gak suka melihat yang seperti itu!" Ujar Jeno ketus