Sakit.

258 15 10
                                    

Junkyu pun menghapus air mata nya lalu pergi ke dalam kamar mandi untuk mengganti baju nya

Setelah Junkyu mengganti bajunya dia pun berbaring di kasur nya dengan menutupi seluruh badannya yang kedinginan itu dengan selimut

________________________________________

"Junkyu dari tadi mana ya?" Tanya Haruto kepada dirinya sendiri karena dari tadi dia tidak melihat adanya Junkyu di sekitar rumah

Haruto pun pergi ke kamar Junkyu tetapi saat dia ingin membuka nya ternyata pintunya sudah junkyu kunci dari dalam

"Terkunci?" Ucapnya Berusaha membuka pintu kamar Junkyu

Untung nya haruto ingat jika dia memiliki kunci cadangan Junkyu haruto pun pergi mengambil kunci cadangan kamar Junkyu lalu kembali dan membuka pintu nya

"Kyu? Lo kenapa?" Tanya haruto saat masuk kedalam kamar Junkyu

Junkyu tak menjawab pertanyaan dari haruto

Haruto pun mendekati junkyu dan melihat junkyu yang sepertinya menggigil kedinginan lalu menyentuh dahi milik junkyu

"Kyu kamu demam? " ucap haruto khawatir

"Hmm" dehem junkyu

"Bentar kyu Aku ambil kompresan dulu" ucap haruto lalu turun kebawa

Lalu haruto pun kembali membawa kompresan dan Bubur yang dia buat sendiri dari melihat Video cara membuat bubur untuk junkyu

"Kyu kamu makan dulu ya sedikit?" Ucap haruto kepada Junkyu

"Gak" singkat Junkyu

Junkyu itu masih marah dengan haruto karena haruto telah meninggalkan nya saat di sekolah kemarin

"Ayo makan sedikit saja ayo biar aku suapin " ucap haruto tersenyum lembut

Junkyu pun hanya pasrah dan membiarkan haruto Menyuapinya walau hatinya sedang berdebar haha

Haruto kembali tersenyum karena Junkyu menghabiskan bubur buatannya lalu membantu junkyu untuk minum

"Kyu..aku minta maaf Karna ninggalin kamu pas kemarin dan ngebuat kamu hujan-hujanan sampai kamu sakit begini.." Ucap Haruto yang merasa bersalah kepada junkyu

"Janji?" Junkyu pun mengangkat jari kelingking nya

"Iya janji" ucap haruto lalu menyatukan jari kelingking nya pada kelingking junkyu

"Kamu ngak kesekolah?" Ucap junkyu kepada haruto karena saat dia melihat ke arah jam ternyata sudah  jam tujuh lewat empat puluh lima dan mereka masuk itu Jam tujuh lewat tiga puluh menit

"Ngak aku bakal ngurus kamu sampai sembuh dulu" ucap haruto lalu memakain junkyu bye bye fe*ver

"Tapi kan-"

"Sudahlah sekarang ayo minum obat nya kyu" ucap haruto lalu mengambil di laci kamar Junkyu lalu membukanya

"Ayo minum" ucap haruto saat menyodorkan obat itu kepada junkyu

"Ngak mau itu pahit" tolak junkyu

"Kalau kamu ngak minum obat ntar ngak sembuh kyu" ucap haruto

"Ngakk mauu ihh" junkyu pun mencerutka bibir nya lalu menggeleng kan kepalanya lucu

"Kyu aku punya cara agar obatnya ngak pahit" ucap haruto tersenyum lebar

"Huh? Apa itu?" Kata junkyu penasaran

"Gini.."

Haruto pun memasukan obat itu dalam mulutnya lalu meminum air dan

'Cup'

Haruto menyatukan bibir nya dengan bibir junkyu lalu memindahkan obat itu dari mulutnya ke mulut Junkyu

Junkyu yang tak sadar akan itu pun menelan obat yang telah diberikan ikeh haruto

Haruto pun menghentikan ciuman nya lalu berkata kepada junkyu

"Bagaimana? Ngak pahit kan?" Ucap haruto lalu berbaring di kasur junkyu

Junkyu tak menjawab dia langsung menutup dirinya dengan selimut dan saat ini pipi junkyu benar-benar memerah karena haruto

Haruto yang melihat itu pun ikut masuk ke dalam selimut lalu memeluk erat junkyu dari dalam selimut

"H-haruto" ucap junkyu lalu mengeluarkan kepalanya dan kepala haruto dari Selimut

"Tidur." Singkat haruto

Junkyu yang mendengar itu pun menyembunyikan wajahnya di dada bidang Haruto lalu membalas pelukan haruto lalu menutup matanya

Haruto yang melihat itupun mengelus rambut junkyu sesaat lalu menutup matanya

Mereka berdua pun tertidur dengan posisi memeluk satu sama lain.













Tbh

Ngak nyangka kalau lucas bener-bener pergi sekarang, terimakasih Lucas💚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ngak nyangka kalau lucas bener-bener pergi sekarang, terimakasih Lucas💚

Semangat untuk NCTZEN💚💚

Sahabat kok mesra?! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang