KANAYA (Pindah Ke Karyakarsa)

2. Darah

Assalamu'alaikum

Yokk vote!! Biar tambah semangat👺💩😂
T

aypoo bertebaran🚫🚫!!

••••

Hari hari pun berganti, begitupun bulan dan tahun yang bergantian, tak terasa, kana sudah berumur 3 tahun, menjadi balita yang cantik,imut, kaya raya, dan centil, keluarga nya pun heran dengan kelakuan putri semata wayang keluarga Smithson, ugh... Sungguh bahagia nya kehidupan kana, walau pun begitu ia tak akan melupakan keluarga nya di dunia

Sudah 3 tahun pula kana ikhlas dengan keadaan, awalnya semua berjalan baik baik, tapi semenjak 'sesuatu' terjadi, kana menjadi takut dengan keluarga baru 3 tahun nya, baru juga mommy dan daddy nya, dan jangan lupa abang Kana kw, ia kira Kana anak tunggal tapii.. Ngak jadi

"Trauma begete guee" Tak bisa tak bisa, kana sangat trauma

Gimana ngak.....

••••

"Ini apa ya?" Tanya nya pada diri sendiri, sebab ia sekarang sedang tersesat saat tak sengaja memencet sesuatu dan berakhirlah di di sini

"Senang nya dalam hati, punya dua suami",nyanyian Kana tak enak di dengar itu ia lakukan ,agar kana tak ketakutan, balita tersebut bernyanyi

ia sedang bingung ada di mana dirinya, sebab ia tadi sedang mencari mommy nya, eh ralat, mommy nya Kana ori, tapi udah jadi mommy nya Kana kw hehe.. Lalu tak sengaja memencet sesuatu yang ia lupa ada di mana keberadaan nya

Ia berjalan, sangat gelap memang, tapi Kana tetap maju, pantang menyerah sebelum ketemu cahnwo

"Talalalala...., eh, itu kenapa?"

Kana terdiam ,kana berjalan menuju pintu hitam dengan pelan, hal agar tak menimbulkan suara

di balik pintu hitam yang terbuka sedang menampilkan seorang pria tua sedang di ikat, dan terdapat dua laki laki, satu remaja dan satu paruh baya, dan juga ia tak sengaja melihat seorang wanita sedang duduk di kursi sembari meminum minuman nya dengan slayyy

"Mau di apakan dia, daddy?." Tanya remaja tersebut

Kana terus mengintip, dengan mata bulat nya ia terus mengintip tanpa berkedip

"Bunuh saja dia, Mmm..., apakah istriku ini akan bermain dulu hmm?" Tanya pria tersebut kepada wanita yang membelakangi Kana, Kana tak  mendengar kata 'bunuh saja dia' sebab, suara nya sangat pelan dan, pintu juga dari tempat ke empat manusia tersebut agak jauh, membuat Kana tak bisa melihat wajah mereka

'Pada lagi ngapain tuuhh, liatin ahh' batin kana

"Tentu"

"Ck" Decakan terdengar dari remaja tersebut, dia sudah muak dengan ke romantis san kedua orang tersebut

Wanita tersebut berjalan ke arah pria tua tersebut, sempat terdiam, lalu langsung menusuk pria tersebut dengan belati tepat di dadanya, mata pria tua tersebut terbuka lebar, ia tak mampu berteriak, suaranya sudah hilang

Ia bersyukur karna akan segera mati, pria tua tersebut sudah lelah menghadapi siksaan  mantan bos nya ini

Pria tua tersebut tanpa sepatakata pun menutup mata dan meninggal, darah berceceran di lantai