5.mengsedihh

179 15 0
                                    

Hallo bestie bestie kuu, aduh maaf banget bru u, hikss in syaa Allah seterus nya kita up dengan lebih menarik, in syaa Allah yahhh

_______________

Saat ini, ke adaan rumah dalam ke adaan sepi, tak ada penghuni utama, hanya ada Arka, Kana dan hardes yang di titip kan di rumah Kana, karna orang tua nya lagi asik travel

"Apa?" Tanya kana pada hardes yang terus melirik nya

"Kamu imut, kayak babi!" Seru hardes dengan wajah watados, dan dengan nada yang pelan, hal itu membuat kana ingin sekali menampar wajah yang sayang nya sangat imut tersebut

"Emang kamu belani sama kana, nanti daddy kana pukul kamu, dasal monyet" Timpal kana, lalu berlalu ke dapur mencari susu coklat yang entah kenapa akhir akhir ini ia kecanduan

Mungkin efek dari lidah tubuh anak kecil yang ia tumpangi saat ini

"Mau kemana"

"Kamu nanyek?!" Timpal kana dengan mengacungkan jarih tengah

Kana tak sadar jika sedari ia berjalan menuju dapur, abang nya yang ganteng tiada duanya memperhatikan kana

Arka melotot kan mata sedari kana mengacungkan jarih tengah pada hardes

Arka berjalan mengikuti kana yang berjalan menuju dapur

Dengan badan gemuk membuat kana sangat imut jika berjalan

Sedangkan hardes? Ia sedang senang senang nya menunggu drama adik yang di marahi oleh kakak ter ganteng nya

Azka berjongkok, menjajar kan tubuh nya dengan tubuh mungil adik nya

"Kana!" Bisikan maut terdengar dari bibir Arka di telinga Kana, hal itu membuat Kana merinding

Kana terdiam di tengah jalan mendengar bisikan tersebut

"Suara nya kek ngak asing" Batin Kana

Kana berbalik untuk melihat wajah setan yang berani menganggu nya

"Setan sial--" Seru Kana sambil berbalik, dengan ucapan yang terpotong, karna melihat wajah setan yang agak laen menurut nya

Mata Kana membulat, Kana terheran heran apakah setan nya oprasi plastik, kenapa ganteng mirip abang nya

Beberapa detik, Kana ngelek

"A-abang?" Tanya Kana dengan wajah memiring sedang menimang apakah itu memang abang nya

"Hmm?, kenapa? Kaget, Kana kira abang setan yah? Sampe ngumpat, bilang apa tadi adek abang yang imut?" Nada azka sangat sangat membuat Kana merinding, dengan tangan yang mencupit pipi gembul kana

"H-ha? I-iya kana kila, a-abang s-setan, t-tapi kana ngak ngumpat kok abang!!!" Kana berkata  cepat di akhir kalimat nya

Kana sudah sangat siap, siap 45 mendengar ceramah yang akan di bawakan oleh abang nya ini

"Siapa yang ngajarin?" Tanya Arka dengan alasan yang sudah tegak

Arka mengangkat tubuh Kana ke atas meja makan

"M-maaf abang" Kana tertunduk

"Bilang sama abang!, siapa yang ngajarin" Entah perasaan Kana atau bagaimana, suara arka sangat lembut, tapi dengan versi yang menyeramkan

Mata Kana berkaca-kaca, entah karna apa, ia seperti ingin menangis

"A-anu, hiks hiks ha-haldes a-abang "

KANAYA (Pindah Ke Karyakarsa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang