interisting family

02

Freen dan kawan kawan nya sedang berkumpul di rumah freen, mereka sedang barbequan.

Freen duduk di kursi fokus dengan ponsel nya sedari tadi.

"Oy freen ngestalk ig siapa lu?" Noey menepuk pundak freen berhasil membuat freen kaget.

"Ganggu aja si lu noey." Freen mematikan ponsel nya dan menatap noey sewot.

"Ciee cantik juga tu cewe yang lu stalk, woy freen aneh ni." Noey berteriak membuat atensi nam, dan heng menuju ke arah nya.

"Kenapa noey?" Tanya heng.

"Ini si sapalocha tumben amat ngestalk ig cewe." Ucap noey membuat nam langsung saja seperti wartawan, banyak tanya.

"Siapa freen?"

"Anak kampus mana?"

"Lu suka ya sama dia?."

"Coba gw liat foto nya."

Nam terus memberi freen pertanyaan yang membuat freen malas.

"Kalian bisa diem ga?, gw cuma liat doang karena dia dm minta di followback." Nam, heng dan noey saling melirik satu sama lain ketika mendengar jawaban freen.

Freen masuk ke dalam rumah untuk mengambil daging karrna dia rasa kurang cukup.

Tiga orang itu langsung berbisik bisik ketika melihat freen masuk ke dalam rumah.

"Freen ga pernah gini yakan, pasti ada sesuatu yang dia gamau bilang." Ucap nam

"Bener pasti ada yang freen sembunyiin dari kita, jelas jelas tadi gw liat dia ngestalk ig tu cewe sampe bawah bawah." Jelas noey sambil memastikan freen sudah kembali apa belum.

"Gw curiga apa cewe yang tadi pagi ketemu freen ya?" Ucap heng.

"Curiga apa?" Freen tiba tiba saja sudah ada di belakang mereka yang membuat ketiga sejoli itu kaget bukan main.

"O-oh engga freen maksudnya curiga sama tukang bakso di depan." Heng asal ucap karena panik.

"Oh yasudah." Freen menyerahkan daging ke nam untuk di panggang.

Mereka berempat saling bercanda gurau menikmati daging nya, hingga larut malam pun mereka pulang ke rumah masing masing.

Pagi hari pun tiba freen meregangkan ototnya dengan mata yang masih terpejam.

"Huahhh ngantuk nya." Freen membuka mata dan meraih ponsel nya dia kaget ketika melibat jam sudah menunjukkan pukul 10 pagi.

freen bersiap siap untuk mandi sedikit terburu buru jarena pasti nam sudah menunggunya di cafe.

Freen dan nam memang sudah membuat janji untuk bertemu di salah satu cafe.

Freen sudah siap dengan pakaian casualnya tak lupa ia memakai kacamata hitam nya, dan langsung pergi menuju cafe yang sudah nam beritahu. Mobil mazda freen melaju dengan cukup kencang, tiba tiba freen mendadak mengerem karrna ia tak sengaja menyerempet seseorang.

"Astaga tuhan." Freen langsung turun untuk melihat keadaan orang tersebut.

"Are you okey?, ada yang luka ga?, apa mau ke rumah sakit aja?" Freen membantu orang itu untuk berdiri, dan freen kaget ketika melihat wajah dari orang tersebut.

"Loh, becca." Freen

"Loh, kak freen." Becky meringis kala ia sudah berdiri dan merasakan kakinya seperti keseleo.

Freen panik ketika melihat becky meringis kesakitan. Freen membawa becky masuk ke dalam mobilnya.

"Kita ke rumah sakit ya bec." Becky mengangguk menyetujui freen untuk ke rumah sakit.