Mother?? [ TCF Fanfict ]

¥•Chapter 3•¥

Happy reading
.

.

.

.

.

.

.

.

(⁠*⁠・⁠～⁠・⁠*⁠)

[ 3 Tahun kemudian ]

Raelyn POV

Sudah 3 tahun berlalu sejak kematian kak jour.

Aku hampir setiap Minggu mengunjungi kediaman Henituse untuk menemui cale.

Anne dan cale benar-benar menempel seperti prangko, bahkan tidak jarang Anne lebih memilih menginap di Henituse Estate dari pada dirumahnya.

Aku hanya menggeleng lelah melihat tingkah mereka berdua, tapi aku bersyukur cale kecil tidak terlarut dalam kesedihan lagi karna kematian ibu nya.

Tapi yang membuat ku kesal adalah Deruth yang ingin menikah lagi.

Jujur, aku ingin membunuh nya jika bukan karna cale sangat menyayangi nya.

.
.
.
.
.

Saat ini aku sedang duduk diruang kerja deruth dan menatap nya dengan tajam.

"Jelaskan deruth.."

Aura dingin seketika menyebar keseluruhan ruangan.

Aku menopang daguku sambil terus mengeluarkan tekanan pada manusia dihadapan ku.

"R-raelyn..."

Bisa ku lihat deruth yang benar benar gelisah dengan semua tekanan yang ku berikan padanya.

Aku mendengus menatap seorang pengecut dihadapan ku.

"Tcih, terserah kau saja, aku akan membiarkan mu menikah, tapi dengan syarat.."

Aku menjeda ucapku.

"Aku akan membawa cale tinggal bersama ku, tanpa penolakan!"

Setelah itu aku langsung melenggang pergi keluar ruangan tanpa mempedulikan teriakan frustrasi deruth.

.
.
.
.
.

Setelah keluar dari ruangan deruth, aku langsung melangkah menuju ke kamar cale.

Disepanjang perjalanan, aku terus mengeluarkan aura tidak mengenakan yang membuat para pelayan menunduk takut tanpa berani menoleh kearah ku.

Aura yang ku keluarkan benar benar membuat orang disekitar ku merasakan tekanan bak pemimpin yang tidak boleh diganggu.

Wajar saja, itu karna aku seorang kapten di kehidupan sebelumnya.