Bagaimana sih rasanya dijodohin sama musuh sendiri atau yang tidak kalian sukai?
marah?kecewa?pasrah?
itulah yang sedang dialami oleh Kim Yeo Ra, ya sebut saja Yara. Dia benci dengan manusia cuek tanpa ekspresi yang bernama Sunghoon. Tapi mereka ak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"YARAAA!!! gw kangen lo sumpah, akhirnya lo masuk sekolah lagi seneng bgt gw" Teriak nana ketika melihat bestie yang dia tunggu-tunggu kedatangannya di sekolah.
Ya, sudah 5 hari semenjak yara bangun dari koma, ia merasa sudah baikan. Luka luka di tubuhnya mulai menghilang dan sudah bisa masuk sekolah bersama sunghoon. Sebenarnya yara berangkat dengan sunghoon tetapi baru saja mereka keluar mobil, sunghoon langsung meninggalkan yara di parkiran sekolah.
"hahaha iyalah, secara gue kan cantik pantesan lo kangen"
"nyesel gue bilang gitu"
mereka berbincang-bincang di Koridor untuk pergi ke kelas mereka. hampir saja mereka memasuki kelas ada seseorang yang memanggil nama yara.
"yaraa"
pemilik nama yang merasa namanya disebut segera menoleh ke sumber suara. Ternyata itu adalah ketua osis yang menjadi idaman wanita satu sekolah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"eh kenapa kak jaemin? " mata yara sangat bersemangat ketika pria yang ia idamkan sedang berada di hadapannya dan mengajaknya bicara.
"nanti pulang sekolah lo ikut gw mau gak? kalo lo gak sibuk sih"
yara merasa senang rasanya ingin melompat setinggi-tingginya tetapi dia harus bersikap tenang dihadapan cowo yang ia sukai agar image nya tetap terjaga. Sementara di sisi lain nana yang sedang memperhatikan obrolan mereka berdua langsung memasang raut muka yang tajam menatap jaemin. Ia khawatir yara akan menerima ajakan jaemin karena nana tau sifat asli seorang pria yang ada dihadapannya.
"yara? " ucap jaemin karena tidak ada sahutan dari yara
"eh anu kak, emm kayanya gabisa deh. gw ada janji sama temen" yara tersadar oleh lamunannya seakan tidak percaya seorang jaemin mengajaknya ketemuan. tetapi disisi lain yara sadar bahwa hari ini dia akan fitting baju bersama sunghoon untuk pernikahannya yang akan dilaksanakan 2 hari lagi sesuai dengan perkataan orang tua mereka.
"ohh gitu ya, yaudah deh mungkin lain kali. gw pergi dulu" Jaemin pergi meninggalkan yara dengan senyum manisnya yang membuat yara hampir salah tingkah.
