Dia Sama Namun Berbeda [On Going]

Chapter 3

Saat ini Alan tengah di rawat di rumah sakit, tadi pagi leon kembali memeriksanya

"Hai Alan, bagaimana keadaannya? Makanannya enak?" Tanya leon sambil memeriksa Alan

"Alan baik kok dok, Makanannya nggak enak, tapi Alan mulai mendingan dan Alan bisa mulai makan sedikit sedikit" tutur Alan

"Good boy" lalu Leon pun melanjutkan pemeriksaannya

"Kemungkinan, besok Alan bisa pulang buk dan besok saya akan periksa Alan kembali" kata leon sambil melepaskan stetoskop yang ada di telinganya itu

"Oh terimakasih dokter" kata ibu Alan dengan senyum manisnya itu

"Hore besok Alan pulang" sorak Alan sambil menepuk nepukkan tangan kecilnya itu

"Ya sudah kalo begitu saya permisi dulu buk, Alan"

"Iya dok, terimakasih dokter" kata Alan dan ibunya itu

><><><><><><>

Saat Leon keluar dari kamar pasien ia melihat seseorang yang sangat tidak asing baginya

"Hai, gimana kabar lo?" Sapa orang itu

"Gue baik, lo sendiri gimana?" Kata leon sambil memukul pelan lengan seseorang itu

"Gue sih baik baik aja" kata orang itu tersenyum

"Lo ngapain disini?" Tanya leon dengan tatapan mengintimidasi

"Emang kenapa kalo gue disini?"

"Yaa gak papa sih, cuma heran aja gitu"

"Hehehe, gue kesini mau liat gimana adik gue memperlakukan pasiennya itu. Apa diperlakukan bak ratu atau..." seseorang itu sengaja tidak melanjutkan perkataannya.

"Atau apa?" Kata leon penasaran

"Lo pikir sendiri dah. Gue mau keluar dulu, laper dari tadi keliling nih rumah sakit"

"Lah salah sendiri keliling nih rumah sakit. Dah tau rumah sakit ini besar, masih aja lo kelilingin" kata leon sambil tertawa kecil

"Hahahaha, gue turun dulu. Lo gak mau ikut?"

"Nggak gue masih belom selesai visit pasien"

"Oh, kalo gitu gue duluan" lalu mereka melakukan tos tangan selayaknya anak laki laki

Leon pun mulai melanjutkan visit nya. Ia mulai memasuki salah satu kamar pasien nya itu

"Pagi pak. Sus bagaimana keadaannya?"

"Keadaannya sudah lebih mendingan daripada kemarin kemarinnya dok" kata suster itu

"Oh, kalo begitu saya periksa dulu ya pak" leon pun mulai memeriksa pasien tersebut

Setelah leon memvisit semua pasiennya ia pun memilih untuk mengisi perutnya yang sedari tadi keroncongan. Ia pun mulai turun menggunakan lift

Saat pintu lift terbuka, tiba tiba leon ditarik oleh seseorang. Ia sangat terkejut apalagi ia ditarik sangat kuat oleh seseorang itu

"Apaan sih lo narik narik tangan gue?" Kata leon sambil menghempaskan tangannya itu

"Lo dari mana? Bukannya visit pasien malah makan di kantin. Lo dokter bukan sih malah mentingin perut lo dari pada pasien lo" kata seseorang itu sambil bersedekap dada

"Apaan sih lo gak jelas banget. Orang baru selesai ngevisit juga malah dituduh makan dikantin"

"Tadi gue beneran ngeliat lo dikantin lagi makan"