Distance

202 23 0
                                    

Saat Kosta sedang membaca buku disamping keishia, tiba-tiba saja cia mengajak keishia ke rooftop

"Kei, rooftop" kode cia

"Aku tinggal sebentar ya, kalau mau ke kantin juga gpp" ujar keishia

Kosta mengangguk lalu lanjut membaca buku

Di rooftop kemudian

"Ada apa?" Tanya keishia
"Ingatkah kau dlu pernah berbuat hal keji kepada 3 sahabatmu?" Tanya cia
"Ingat" jwb keishia

"Mengapa kau melakukan itu? Tak tau kah kau, betapa hancurnya hati kami?!" Seru cia

"Lantas, tau kah kau bagaimana perasaanku saat dibully 7 tahun?" Tanya keishia dengan wajah masam

Cia diam, tatapan keishia kali ini bukanlah tatapan bersahabat

Tatapannya tajam dan membuatnya merinding

"Tau tidak? Tidak kan? Selagi aku masih bersabar, jangan pernah kau tinggikan nada bicaramu lagi nona Cia" ujar keishia dengan deep voice nya yg membuat merinding

"Aku membencimu, sangat membencimu" tutur kata cia kali ini melemah dan pelan namun jelas di dengar oleh psikopat itu

"Benci saja semaumu" ketus keishia yg langsung berjalan ke arah pintu

"Tunggu"

Keishia berhenti dan menatap cia dengan tatapan bingung

"Kau, KENAPA KAU MEMBUNUH ORTU SAHABATMU SENDIRI?!!! WAEE?!!!" Triak cia
"Heuh~ Sudah berani meninggikan nada bicara hmm?" Tanya keishia sembari smirk

Cia terdiam dan menunduk takut

Keishia mendekat ke arah cia, lalu memegang dagu cia agar menatap matanya

Mata coklat agak kemerahan milik keishia menambah kesan psikopat pada dirinya, jari lentik nya dengan kuku yang tajam serta gigi nya yg terdapat taring, rambut lurus hitam legam, tubuh tinggi nan sexy, lekuk tubuh yang indah, bibir merah cherry serta bulu mata yg lentik itu membuat semua org tak tau bahwa dirinya adalah psycho

"Triak seperti tadi lagi cia, ayo lakukan lagi" suruh keishia

Cia tak bergeming

Oohh Tuhan, kenapa dia melakukan itu td? Kalau ia tak berteriak, mungkin ia tak akan masuk kedalam situasi ini

"Ayo lakukan lagi cia" suruh keishia lagi

"Maaf" cicit cia

"Maaf?"

"Maaf Kei, gua kelepasan" ujar cia sembari menahan tangisnya

"Jangan menangis sayang, aku tak akan melukaimu" ucap keishia sembari menatap cia

Cia menahan tangisnya, dadanya sesak

"Jangan menunjukkan wajah seolah aku menyakitimu, hentikan isakan kecilmu itu" perintah keishia

Cia mengangguk

Keishia pun pergi ke kelas

Di kelas kemudian

"Kei? Mana cia?" Tanya minjeong
"Msh di rooftop"
"Ooh"

"Kei?" Panggil Kosta

Astaga! Keishia lupa kalau dijelasnya terdapat pria manis

Keishia tersenyum lalu mendekat

"Ada apa??" Tanya keishia sembari tersenyum
"Lapar" rengek Kosta
"Td gk ke kantin?" Tanya keishia
"Gak :(" jwb Kosta
"Why sweetie??"
"Kostanya tadi gmw, dia td baru mau keluar kelas malah udh di hadang sama circle Karina" ujar yedam
"Hah? Kok?"

"Lu tau sendiri karina kek gmn" lanjut yedam
"Bener?" Tanya keishia pada Kosta

Kosta mengangguk

Keishia mengajak Kosta ke kantin dan menemani nya makan

"Kamu gk mkn?" Tanya Kosta sembari memakan spaghetti nya
Keishia menggeleng
"Gak lapar??" Tanya Kosta
"Gak sayangg.. Kamu makan yg byk yaa" jwb keishia sembari menatap kosta lekat

Kosta tersedak saat mendapat tatapan itu

"UHUK UHUK~~"
"Calm down" ujar keishia sembari memberinya minum

"Kenapa hmmm?" Tanya keishia
"Gk, gpp" jwb Kosta

"Lanjutkan makannya" suruh keishia
Kosta mengangguk lalu lanjut makan

Tiba-tiba

"Wihhh si culun sama bodyguard nya nih" ujar karina
"Heh, ngapain lu disini? Baca lagi sana" suruh giselle

Mereka seperti nya lupa bahwa ada keishia disana

Tapi, mereka memang belum tau sikap keishia

Kosta diam lalu berhenti makan

Spaghetti nya disiram dengan susu putih

Yg menyiram adalah karina

Keishia msh diam sembari menatap Kosta yg menahan emosi

Keluarkan jiwa monstermu syg - batin keishia

Benar saja, Kosta mengamuk

Ia memukul meja dengan sangat keras

BRAKKK!!!

Karina dan circle nya terkejut lalu tertawa

"BWAHAHAHHAHAHAHA kau kira kami takut?" Tanya karina

Kosta menatap tajam ke arah circle itu lalu melemparkan makanan nya kearah wajah karina

Bagus, lanjutkan syg - keishia

"Apa mau kalian?" Tanya Kosta

"Pergi dr sini" jwb karina

"Seenak nya kau menyuruhku, kau tidak lupa kan dengan berita tentang diriku?" Tanya Kosta sembari menunjukkan smirk

Semua terdiam dan mengingat berita tentang Kosta

Beberapa saat kemudian mereka tercengang dan pergi begitu saja

Kosta kembali duduk dan minum air putih

Ia kembali normal, tatapan polos nya kembali lagi

Ia tersenyum dan berkata "Kau sengaja membuat ku marah kan??" Tanya Kosta

Keishia mengangguk

"Aku bangga padamu" ujar keishia sembari tersenyum

Hati Kosta menghangat saat mendapat senyuman tulus itu

"Masih lapar?" Tanya keishia

Kost menggeleng

"Baiklah, ayo ke kelas" ajak keishia

Kosta berjalan mengikuti keishia dr belakang lalu beralih menggandeng tangan keishia

Keishia tak menunjukkan respon apapun, ia mengeratkan genggaman itu

Di kelas kemudian

"Harus bgt gandengan?" Tanya haruto jengah
"Napa sih?" Tanya keishia
"Gua muak liat kebucinan ini" jwb haruto

Salah, gua suka lu bgst - haruto

"Muak? Y udh berpura-pura buta aj klo liat kebucinan gua" suruh keishia

Ia mengajak Kosta duduk di kursi mereka lalu berbincang-bincang

Cia menatap keishia

Keishia yg menyadari itu pun membalas tatapan cia sembari tersenyum

Cia menunduk tkut lalu berpura-pura membaca novel

Minjeong menyadari hal itu, tapi ia tak tau permasalahan nya

Dan haneul? Haneul menyadari konflik antar pertemanan mereka


MAAF YAA PART YG INI PENDEK BANGET, JARIKU PEGAL NIHH

SEE U DI PART SELANJUTNYA BYEE

VOTE YAA
. JANLUP FOLLOW ADM
. KOMEN YA KLO SUKA, KLO GASUKA JG GPP. KOMEN AJA OK?
. MKSH UDH BACA
. MAAF GAJE

Remember me? [Kpop x Fans x Коста Кецманович]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang