School Romantic

4. - Am i like him?

Haloooo ❤❤
Apakabar kalian semuaa???

Semoga dalam keadaan baik yaa 😁
Semoga kalian suka 😍
♡ Happy reading ♡

Chapter 4. - Am i like him?

♥︎♥︎♥︎

Pagi hari di kota Jakarta, semua orang sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing. Ini adalah hari pertama Casey memasuki kelas 11.

"Bunda, Casey berangkat sekolah dulu ya." Casey berpamitan pada bunda-nya sebelum pergi kesekolah.

"Iyaa, hati-hati ya sayang." Jawab bunda.

"Bye bundaa"

Cup

Casey mencium punggung tangan bunda-nya.

"Hati-hati ya sayang."

Casey pergi keluar dari rumah dan langsung menaiki mobil yang sudah disiapkan sopir didepan rumah.

"Udah siap non?," Kata pak Slamet, sopir yang sudah lama bekerja sebagai pengantar jemput sekolah Casey.

"Udah pak, ayo berangkat."

Casey menggendong tas punggung warna biru muda miliknya.

"Baik non."

♡♡♡

Setelah sampai di sekolah, Casey turun dari mobil dan tak lupa berterima kasih pada pak Slamet sopirnya.

"Makasih ya pak."

"Iya non sama-sama, jemputnya kayak biasa kan non?,"

"Iya pak,"

"Zeya masuk dulu ya pak, hati-hati dijalan."

"Iya non, makasih."

Casey memasuki kelasnya dengan senang hati karena tahu ia akan sekelas dengan kedua sahabatnya, Mecca dan Celine. Ia mengambil bangku tengah karena ia suka berada di tengah teman-temannya.

"Selamat pagiii," sapa Casey kepada teman-temannya.

"Tumben dateng pagi Sey?" Kata Nabila, teman sekelas Casey.

"Hehe, gak papa sekali-sekali berangkat pagi" Casey menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Mecca sama Celine belum dateng, bil?,"

"Belom deh kayaknya Sey."

Setelah beberapa menit Casey menunggu kehadiran dua sahabatnya tersebut, akhirnya mereka sampai.

"Hai Sey," Sapa Mecca dan Celine beriringan.

"Kalian lama banget sih, Gue udah nunggu kalian lama tau ga" ucap Casey kesal karena sudah lelah menunggu Mecca dan Celine agak lama sambil bermain ponsel miliknya.

"Ya gimana orang tadi macet, ya ga Lin?," Kata Mecca yang diangguki oleh Celine.

Casey hanya berdeham pelan setelah mendapat jawaban dari Mecca.

Kringgg... Kringgg...

Jam pelajaran telah dimulai, Casey dan teman-temannya yang lain segera duduk dikursi mereka masing-masing karena mengetahui akan ada guru yang datang.

"Selamat pagi anak-anak, keluarkan buku matematika kalian." Kata bu Syifa.

"Baik buu," serentak satu kelas mengeluarkan buku mereka masing-masing.