Bab 15

2.8K 81 7
                                    

hari berikutnya,haechan sedang di rawat di rumah sakit dengan keluarga,mertuanya,Jeno jaemin dan jug bayi mereka,sedangkan Mark di paksa menunggu haechan di kamar.

haechan pelan pelan membuka matanya ia melihat sekeliling dan ia tau bahwa ia di rumah sakit saat ini,tetapi ia bingung kenapa Mark ada di samping nya?.

"ka- Mark?"

"Apa?"

"Kaka ngapain di sini?"

"gue di paksa sama bubu untuk jagain Lo tau gak!"

"Lo itu kenapa sih,nyusahin Mulu,gara gara Lo gue di marahin bubu semalem!"

"tapi kan itu bukan salah aku ka"

"terus salah siapa,Lo mau nyalahin gue?"

"nggak gitu maksud aku ka"

"dahlah males gue di sini" ucap Mark sambil meninggalkan ruang haechan.

"Ka markk"

"bubu,dia dah sadar aku mau keluar"

"Mau kemana kamu?"

"Mau keluar sama temen"

"setelah itu kesini lagi awas kamu macem macem!"

"taeyong aku masuk dulu ya?"

"iya Ten"

"haechan"

haechan menoleh ke arah pintu dan melihat siapa yang datang." mamaaa"

"di situ aja jangan turun,mama akan ke situ"

"ma echan kangen,sama mama"

"sekarang kan udah ada mama di sini jangan nangis dong"

haechan baru sadar bahwa bayi nya tak ada di sampingnya. "ma! bayi ku mana?!"

"sayang tenang dulu bayi mu ada di kamar bayi"

"Dia nggak papa kan ma?"

"nggak papa sayang"

"papa mana ma kok nggk ada?"

"paaa!,di cariin anak mu ini loh"

"nggak usah teriak juga kali"

"hallo cayang nya papa,udah jadi ibu aja"

"papa ih"

"anakmu kamu namain siapa?"

"akan aku beri nama,Jung Chenle "

"wih,bagus juga pilihan mu"

"eumm,ma?,boleh bawa bayi ku kemari nggk aku mau gendong"

"sebentar ya, Johnny jagain anak mu,awas Sampek kenapa Napa"

"iya iya ish bawel"

"anak papa hebat"

"makasih pa"

"Dimana sebenarnya suami mu itu?!"
Johnny bilang dengan nada dingin.

"pa jangan marah dulu,ka Mark katanya mau keluar sebentar aku juga nggk tau jika sudah waktunya" bohong haechan.

"Bener,kmu nggk bohong sama papa kan?"

"tidak papa ngapain echan bohong segala"

"haechan,ini bayi kamu"

"siniin ma"

haechan pun menggendong bayinya dan tak sadar air matanya mengalir.

"echan kenapa nangis ada yang sakit?"

"nggak ada ma,aku cuma terharu aja,nggak nyangka echan bisa punya bayi sekarang"

"andai kamu mencintai ku ka,dan juga menyayangi anak kita pasti aku sangat bahagia,tapi itu semua hanya mimpi yang nggak bisa terwujud" batin haechan.

"udah dong jangan nangis terus,nanti nggak imut lagi,malah jelek" ujar Johnny

"hai,ini mommy sayang"

"besok lusa kamu sudah boleh pulang"

"eum ma,apa boleh aku tinggal di rumah saja,tidak di rumah ka Mark?"

"kenapa begitu?"

"em,nggak papa ma"

"kamu harus tinggal di rumah suamimu,kalau echan ingin bertemu mama tinggal ke rumah aja ya"

"i-iya ma"

DAH SEGINI DUKU MAAF YANG INI AGAK PENDEK

Benci Jadi Cinta ♡[Markhyuck]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang