KEMAREN ADA YANG NANYA TOKOHNYA SAPA KOK AKU GAK TAU
ELZARA QUEENNA ELBERT: CARA DELEVINGNE
NAH YANG COWOK ENTARAN KALO UDAH MUNCUL DICERITANYA BIAR NGIRA NGIRA GITU TAPI BUKAN DIPART INI
---- -----
When you look me in the eyes,
And tell me that you love me.
Everything's alright,
When you're right here by my side.
When you look me in the eyes,
I catch a glimpse of heaven.
I find my paradise,
When you look me in the eyes
When You Look Me In The Eyes - Jonas brothers
---
Sinar mentari menerobos masuk melewati jendela kamarku, kubuka mata dan menyadari pagi akan berganti siang, sekolah akan menyambutku
" Ngantuk banget, tidur lima menit lagi deh sampe jarum jam yang panjang ada di angka 6 " Ucap Ara seraya menutup mata ditutupi selimut
Darrr
" ELZARA QUEENNA ELBERT, Kau tidak lihat sekarang jam berapa? Kau harus sekolah dan bersihkan tempat tidurmu sekarang juga kalau tidak gadget mu akan Mama gadaikan " Ucap suara yang tidak asing dikuping Ara, yang kudengar melalui kuping kanan lalu keluar melalui kuping kiri begitupun sebaliknya
" Aduh Ma, tak bisakah kau bangunkan Ara pada jarum jam panjang diangka 6? Zara ngantuk tadi malam belajar " Ucap Ara dengan suara serak khas bangun tidur
" begadang belajar sih tapi gak ada yang masuk " Batin Ara
" Tak lihat kah jam sekarang sayang sekarang sudah jam 06.10 cepat bangun dan jangan lupa bersihkan kamarmu, S-E-K-A-R-A-N-G " Ucap Mama yang terdengar akan gendang telinga akan pecah
" Jam 06.10, Ohh... Hah?!! kok gak dibangunin sih Ma " Aku turun dari kasur dengan loncatan singa, aku langsung pergi ke kamar mandi dan mandi secepat mungkin
----
" Ra, lu tau gak sekarang ada sosialisasi dari kuliah kuliah ke sekolah " Ucap Dela sahabatku sejak duduk dibangku SMP karena MOS dulu
" Terus kenapa? mereka ngefans sama gue? Emang gue pikirin apa, jungkir balik sama main diatas genteng terserah mereka lah toh guekan masih kelas 11 bego" Ucap Ara sambil menyeruput minuman dikantin karena sekarang jam istirahat
" Yee ni anak, Sapa tau ganteng, masalahnya yang dateng dari kuliahan ternama yang isinya anak pinter semua sapa tau sepaket sama mukanya " Ucap Dela
" Gantengan cowok gue di instagram banyak mau yang mana? Ada Luca days, Mac Harmon, Cameron dallas, Justin bieber, Zayn malik, Harry styles, apa anaknya David beckham? " Ucapku yang menyebutkan cowok cowok sexy yang ada diimajinasiku tiap hari
"Ngayal lu ulat bulu " Ucap dela dengan mata mendelik, Aku selain dipanggil Zara,Ara,El juga punya nama julukan yaitu Ulat Bulu karena alisku memang seperti ulat bulu tapi bukan palsu, ini asli CAMKAN ITU!!
" Eh liat tuh anak cowok yang pake almamater kuliahan tuh itu yang kanan kayaknya dia paling ganteng deh tapi sayang bukan tipe gue, guekan tipenya cowok korea itukan tipe lu " Ucap dela sambil menggoyang goyangkan tubuhku
"Apaan sih palingan jelek palingan operasi plastik " Ucapku tidak memikirkan apa yang diucapkan dela
" Apanya Operasi plastik? " Seseorang menjawab
" Tu cowok kata dela yang ganteng yang jalan sebelah ka...nan " Aku mengangkat wajah ku dan mataku oh tuhan siapa didepanku ini seperti dewa yunani, wajahnya sangat dekat denganku, butuh oksigen, where are u my oxigen???
" Sapa ya? " Ucapku memutuskan kontak mata
" Kenalkan, Saya cowok yang jalan disebelah kanan bisakah anda mengecek muka saya? " Ucapnya sinis sambil mengangkat alisnya
"yaallah kayak pacar gue dihp" batinku berteriak mengagumkan mukanya tapi segera kutepis karna aku menghadapi orang songong sekarag
" Males banget buat apa coba " Ucapku sinis melebihi nya
" Cek muka gue apa muka gue OPERASI PLASTIK seperti yang lu kira " Ucapnya sambil mendekatkan wajahnya, nafasnya sangat membuatku merinding ketika nafasnya terasa di kulit wajahku
" Gu..gue gak sengaja " Ucapku tanpa meminta maaf, buat apa minta maaf
" Lu gaada niatan minta maaf heh " Ucapnya sambil tersenyum evil
" For what? Gak guna gue cuma ga sengaja " Ucapku menantangnya sambil mengangkat daguku keatas
"Ngarep banget " Batinku
" Ckk, ok see you soon " Ucapnya sambil melambaikan tangan kepada ku yang ku balas pelototan
"GAK ADA SOON SOON NAN WOY " Ucapku teriak padanya mungkin aku durhaka pada orang yang lebih tua dariku tapi ketika bicaranya seperti tadi kuhilangkan kesopanan ku untuknya
" Muka ganteng bicaranya kayak emak-emak nawar sayuran hehhh " Ucapku frustasi mengacak acak muka
" Awas kalian ada rasa " Ucap Dela cekikikan dengan tangan yang dibuat seperti tanda peace
" ADELA NATASHA RIZKI ANAK PAK NJAYA... " Teriakku pada Dela yang dijawab dengan Tawa mengejek
Mengapa hari ini aku baper sekali sih,arghhh menjijikkan
"Udah lu masuk tuh udah bel bentar lagi pelajaran pak killer dikelas lu" ucapku karena kelas kita berbeda
Aku meninggalkan dela sendiri dan terus berjalan ke arah toilet, aku heran kenapa wanita lain akan mengajak temannya untuk ke toilet hal yang membingungkan bagiku, sesampainya ditoilet aku membenarkan kuncir kudaku agar terlihat lebih rapi tak lupa mencuci tangan setelah itu aku keluar dengan tangan seperti mencipratkan air seperti dukun ke segala arah
"Buset sapa nih, woy" Ucap seseorang yang berada dibelakangnya
"Ampun maaf gue ga sengaja tan gue gabakal nyiprat air kayak dukun, gue lupa bawa tisu, please jangan gigit gue, gu..gue tahun depan UN jangan bunuh gue" ucap Ara menutup kedua matanya dengan tubuh merinding
"Wakakakak woy lu pikir kita berempat setan " ucap salah satu dari mereka
Ara membuka matanya dan "lo lagi... gue duluan" ucap ara dengan lari terbirit birit ke kelasnya sambil menahan rasa malunya
"Gila itu cewek sinting hahaha" ucap cowok yang paling depan yang sebelumnya pernah berdebat dengan gadis itu
"Lu kayaknya pernah liat tadi kan di kantin, bagus lah sapa tau dia jodoh ama lu kayaknya dia baik dan semoga lu ntar ninggalin cewek lu sekarang" ucap temannya yang berada disebelah kirinya
"Apaan sih udah ayok kekelas 12" Ucap anak lelaki itu karena dia paling tidak suka pacarnya disangkut pautkan
Sapa coba dia? Dia bilang ikut UN taun depan otomatis dia sekarang kelas 11 ashh taulah mengapa aku memikirkan hal yang sangat tidak penting
***
KALO GUE GA SIBUK GUE USAHAIN MINGGU INI SEBELUM MASUK SEKOLAH LANJUY HEHE MAKASI SEMUA JANGAN LUPA VOTE+COMMENT
KAMU SEDANG MEMBACA
When You Look Me In the Eyes
Teen FictionElzara Q Elbert " APAA??!!! " Ahh Mama jangan dia yang menjadi teman belajarku, aku malu sangat malu dia cuek, jutek, sok perfect, menyebalkan, tidak sabaran, ingin ku tendang dia tapi ketika aku menatap matanya ada yang aneh, keanehan itu menghampi...