Jam sudah menandakan bahwa hari mulai sore,dan orang orang yang ada di pantai berpulangan dan tinggal beberapa orang yang sedang menikmati indahnya senja di Pantai,begitu juga zira yang mengikuti menatap dan memotret moment senja disana
Zira terus saja memikirkan yoongi yang tiba tiba saja datang di pantai ini dengan member lainnya,dan juga tak lupa jika yoongi pernah memberi pesan dengan nya jika zira tak boleh menemui nya kembali
"Mengapa aku terus memikirkan nya"batin zira
"Zira,ayo kita kembali ke hotel,ini sudah mulai malam"ucap ibunya menyuruh zira untuk kembali ke hotel
"Iya bunda,bunda duluan saja,zira masih ingin disini"jawab zira
Ibunya pun mengangguk lalu pergi meninggalkan anak kesayangan nya itu
"Hari mulai malam,balik saja lah"gumam zira membereskan benda benda yang dikeluarkan nya tadi seperti kamera,botol minum dan juga polaroid hasil tadi
Zira pun selesai membereskan nya lalu beranjak pergi
....
Tujuh orang tampan itu sedang menatap indah nya senja,tetapi salah satu dari mereka menyuruh untuk kembali ke hotel
"Sudahlah,ini hampir malam,ayo masuk"ucap seokjin menyuruh keenam member untuk ke hotel
"Oh,Arraseo Hyung"jawab namjoon
Mereka pun bangkit lalu beranjak pergi meninggalkan pantai yang hampir malam itu
"Hyung! Kau tak menemui wanita itu lagi?"tanay taehyung
"Entahlah"jawab yoongi menaikkan bahu nya mengisyaratkan tidak tau
Taehyung pun mengangguk lalu lanjut jalan menuju kamar mereka
Mereka pun masuk ke kamar mereka masing masing,dan tertinggal yoongi sendiri yang sedang menatap kamar sebelah nya
"Yoon! Kau tak masuk?"tanya seokjin menyuruh yoongi masuk
"....."
"Hey! Kulkas masuk lah!"teriak seokjin
"Nee"jawab yoongi singkat
"Kau kenapa ha?"tanya seokjin duduk di sofa
"Atau? Karena kamar wanita itu ada disebelah kita?"tebak seokjin
"Itu benar kan?"sambung seokjin
"Hyung! Apakah Hyung ingin membantu ku?"tanya yoongi tiba tiba membuat seokjin heran
"Wae? Bantu apa?"tanay seijin mengeryitkan keningnya
"Hyung,tolong bantu aku untuk menyampaikan rasa ku kepada seorang wanita,sungguh Hyung aku sangat malu untuk mengatakan nya, Jika aku didekatnya seakan akan mulut Shib** ini bisu"jelas yoongi kepada seokjin
"Kau mencintai nya?"tanya seokjin meyakinkan yoongi,dan yoongi mengangguk
"Kalau begitu kau harus memiliki nyali yang tinggi,jika kau ditolak kau harus bersikap seperti biasa dengan nya,tapi... Jika kau diterima maka kata selamat akan terkeluar di mulutku"jelas seokjin
"Aku tak bisa melakukan nya Hyung"jawab yoongi jujur
"Sudah kubilang bukan? Jika kau harus menerima penolakan dan penerimaan"jawab seokjin
"Tidak ada tapi tapian untuk hal itu"sambung seokjin lagi
"Arraseo,aku akan mencoba nya"jawab yoongi meyakinkan dirinya Jiak dia bisa
"Itu baru adikku"jawab seokjin
"Kau itu tampan,tapi lebih tampan aku ya! Dan kau juga baik,lelaki idaman semua army,jadi aku harus memiliki keberanian"ucap seokjin
KAMU SEDANG MEMBACA
LIVING MIRACLE
FanfictionKenyataan dan takdir sangat tak bisa di ubah karena suatu takdir memang tidak selalu seperti yang kita ingin kan,terkadang hidup selalu berpihak kepada kehidupan terbalik Kehidupan yang kita inginkan adalah gembira,namun takdir memilih tidak untuk...
