Minefield

Chapter 4

Kim Taehyung x Jeon Jungkook
Rated T-M
M-preg
.
.
.
Kim Jennie masih cemberut saja dan Taehyung hanya bisa menghela nafas pasrah. Ini memang salahnya karena tidak memberi tahu kalau Jungkook dan dirinya telah memiliki anak.

"Maafkan aku." Kata Taehyung untuk yang kesekian kalinya. Jennie mendengus mendengar nya.

"Setidaknya kau memberi tahuku terlebih dahulu, Taehyung. Apa susahnya?" Jennie kesal sekali. Dirinya malu pada Jungkook. Pria itu yang mengandung anak Taehyung tetapi malah dirinya yang dinikahi. Kalau tahu begini Jennie tidak mau dinikahi Taehyung.

"Kalau tahu, apa kau mau menikah denganku? Aku bertanggung jawab atas dirimu dan bayi untuk menebus kesalahanku. Ku mohon hargai semua usahaku untukmu." Taehyung mencoba menjelaskan alasannya untuk tidak memberi tahu Jennie. Tentu saja wanita itu tidak akan mau dinikahi kalau tahu Jungkook mengandung.

"Sudahlah! Kalau sampai Jungkook dendam padaku, aku akan membunuhmu Kim Taehyung!" Jennie melotot garang. Mengelus perutnya yang sudah membulat, lalu merebahkan dirinya ke atas kasur.

Pasangan pengantin baru itu sudah berada di apartemen milik Taehyung. Taehyung enggan untuk tinggal bersama keluarga Jennie dirumah utama. Bisa Taehyung pastikan dirinya akan sulit bertemu dengan Jungkook kalau tinggal disana. Jennie pun setuju saja tinggal di apartemen Taehyung. Toh, apartemen ini juga luas dan mewah. Selera Jennie.

"Istirahat lah, kau pasti sangat kelelahan." Taehyung berujar dengan pelan. Melihat Jennie yang tidur menyamping. Memunggungi dirinya.

"Aku lelah dengan kenyataan yang baru ku ketahui." Ketus wanita cantik itu. Kedua mata sipitnya sudah terpejam.

"Sorry."

Ucapan maaf Taehyung menjadi kalimat terakhir dalam perdebatan mereka malam ini. Pria Kim itu keluar dari dalam kamar menuju pantry. Taehyung dan Jennie tidur di kamar terpisah. Padahal sebelum menikah mereka malah sering tidur satu ranjang. Aneh.

Sejak acara pernikahan selesai, Jennie tidak henti-hentinya memarahi Taehyung karena baru mengetahui Jungkook yang memiliki anak bersama suaminya itu. Jennie marah sekali dan Taehyung tahu itu. Bukan Taehyung tidak ingin bertanggung jawab untuk menikahi Jungkook, tetapi Jungkook yang tidak mau. Jungkook memilih mengakhiri pertunangan, menyuruh Taehyung untuk bertanggung jawab karena telah merusak rumah tangga Jennie dan memutuskan untuk mengurus bayi mereka sendiri. Jadi bisa dibilang semua ini bukan sepenuhnya salah Taehyung.

Taehyung memang salah. Menuruti keinginan Jungkook pun tetap membuat dirinya semakin disalahkan. Tidakkah ada yang peduli pada perasaan Taehyung saat ini? Taehyung sudah menikah, sedangkan Jungkook belum. Bagaimana nanti kalau ada yang mencintai Jungkook dan ingin menikahinya? Menerima Yeonjun sebagai anak dan membahagiakan Jungkook sebagai pasangan hidup. Hal yang tidak bisa Taehyung lakukan sekarang.

Taehyung mengambil sebotol Wine. Membuka tutupnya lalu meminumnya langsung tanpa menggunakan gelas. Taehyung butuh sesuatu untuk menangkan pikirannya.

Cha Eunwoo. Tiba-tiba nama pria itu muncul di kepalanya. Eunwoo pria yang membuat Taehyung takut akan kehilangan Jungkook. Bagaimana bisa Eunwoo dan Jungkook datang bersama? Apakah mereka sudah memiliki hubungan? Kenapa Taehyung tidak tahu?

"Fuck!" Umpat Taehyung benci. Kalau sampai pria Cha itu mendekati Jungkook lebih dari teman, maka Taehyung pastikan pria tampan itu akan Taehyung habisi. Tidak ada yang boleh memiliki Jungkook kecuali dirinya. Pernikahan ini hanya sementara. Setelah berakhir maka Jungkook akan menjadi milik Taehyung lagi.

Taehyung meneguk kembali Wine nya dengan rakus. Kepalanya mulai terasa berputar karena mabuk. Ini yang Taehyung butuhkan. Pelepasan sementara karena rasa sakit tidak bisa memiliki pria tercintanya. Jungkook hanya milik Kim Taehyung seorang. Dan kehadiran Eunwoo seharusnya tidak membuat dirinya merasa terancam.
.
.
.