04

1K 21 0
                                    

Hyunlix

"Eungh..ah..lix" badan mungil itu naik turun menghentak keatas dan kebawah.

"Ahh..hahhh..ah.." desahannya makin keras seiringan dengan tangannya yang mengocok cepat kejantanan mungil miliknya.

Cklekkkkkk

"Hyunjin??" Felix masuk kedalam kamar mereka dan mendapati bahwa sang kekasih sedang bermain dengan tubuhnya sendiri. Dan itu, terlihat begitu sexy di mata felix.

"Bermasturbasi hmmm???" Felix berjalan mendekati sang kekasih yang masih sibuk menaik turunkan tubuhnya ke arah dildo yang di tempel di atas kursi itu.

"Eung,,lix..bantuuuuu" rengek si manisss

"Hmm?! Bagaimana aku bisa membantumu?? Bukankah kau sendiri sudah puas dengan mainan karetmu itu.?" Ucap felix sembari duduk di tepian kasur mereka seraya menatap hyunjin yang masih berusaha memuaskan diri.

"Ahhh..eum..kuranggg...butuh penissss.." ucapnya tanpa memelankan tempo gerakannya di atas dildo tersebut.

"Kalau begituuu..buat aku menginginkan lubang basah jalang mu itu." Seringai felix sembari bersandar pada headboard kasur

"Kau mau lihat aku menggoda mu huhh?? Kau tidak akan tahan melihat lubang jalang ku ini tuan felix lee " hyunjin bangkit dari atas dildo yang di tunggangi nya dan berjalan ke arah felix dengan santai.

Hyunjin berdiri di hadapan felix yang menatapnya dengan seringaian lebar.

Felix tau benar dia tidak akan tahan dengan kekasihnya ini, tapi tidak salah bukan sesekali menghukum ferret kecilnya ini.

Ia naik ke atas ranjang dan duduk di atas pangkuan sang kekasih yang masih berpakaian lengkap.

"Kau akan menyesal mengabaikanku tuan felix lee " ucap hyunjin tepat di depan bibir felix. Tangannya merayap membuka pakaian sang kekasih tak sabaran,melempar pakaian itu ke bawah dan membiarkannya teronggok di lantai.

"Coba saja.." ucap felix masih dengan seringaiannya.

Hyunjin menarik leher felix dan mencium bibir sang dominan dengan kasar. Dirinya sungguh tak sabar ingin segera di gagahi oleh penis besar sang kekasih, lubangnya terasa sangat gatal hanya dengan membayangkannya saja.

"Uhh..mmm..hahh" deru napas hyunjin terdengar setelah ciuman itu terlepas.

Hyunjin mengakhiri ciumannya dengan mengecup bibir felix, tangannya aktif mengelus dan sesekali meremas penis sang kekasih yang masih stengah terbangun di dalam jeans hitam ketat itu.

Ia turun dan membuka ikat pinggang dan resleting celana jeans itu membuat dirinya langsung di hadapkan dengan penis kekasihnya yang sudah mulai terbangun.

Tangannya langsung bergerak mengelus lembut penis itu, menggodanya agar segera terbangun sepenuhnya.

Bibirnya mulai mengecup perlahan ujung lubang kencing felix kemudian mengulumnya.

"Ughhh.." desis felix pelan merasakan penisnya dilingkupi kehangatan mulut sang kekasih. Tangannya mengelus lembut surai berwarna coklat itu.

Hyunjin mendongak menikmati expresi felix yang sudah mulai horny, ia tau bahwa kekasihnya itu tidak akan tahan jika sudah di goda.

Never EnoughTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang