["Aku menyukaimu," ya ...]
ー
"Bukannya Akito tidak memperbolehkanmu datang kemari?"
"Sekarang, dia memperbolehkan saya!"
(Name) mengobrol asik dengan ayah An, Ken.
"Wow, akhirnya kau berprogres, Akito."
"Jadi itu maksud Anda?"
Ken berdehem. "Daripada itu, apa kalian pernah mengatakan suka satu sama lain?"
"Iya." / "Tidak."
"Yang benar yang mana?!"
(Name) menggebrak meja. "Aku sudah mengatakannya!"
"Kapan?!"
"Tapi kau tidak dengar!"
"Aku tanya kapan?!"
Pertengkaran, lagi.
"An, apa ini sangat buruk?"
"Tidak, kok."
Ayah dan anak tersebut hanya menyaksikan.
"Aku mengatakannya!"
"Kau tidak!"
(Name) menarik nafas. "Aku sudah katakan kalau-"
"-aku menyukaimu!" / "Aku menyukaimu."
"..."
"Jadi?"
[Omake]
"Percayalah, kalian! Ini pertama kalinya ia mengatakan kalau dia menyukaiku!"
"Itu ... benar-benar bermasalah."
"Apa yang akan Touya dan pacarnya katakan tentang ini ...?"
"..."
"NGAKU SAJA, DEK!"
*BHUK!
"Geh-!"
'Apapun itu, mereka terlihat akrab.'
ー
[Seandainya dia lebih jujur kalau itu juga pertama kalinya ia mengatakannya.]
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SUPPORTIVE GIRLFRIEND || SHINONOME AKITO
FanfictionPunya pacar yang suportif memang menumbuhkan rasa semangat! °•~━━✥ i n f o r m a t i o n ✥━━~•° Heavily inspired by @RainAlexi123 Project SEKAI, Shinonome Akito © SEGA Corp. Shinonome Akito version Drabbles Collection