senja dan lunar

Senja dan lunar

Bab 1

Senja -,datang dan pergi tanpa berpamitan.
Lunar-memberi cahaya saat gelap.

"Hanya senja yang tau cara berpamitan dengan indah"

"Cobalah jadi malam agar kau tahu rasanya rindu, dan jadilah senja sesekali agar kau tahu artinya menanti"

-senja&lunar

Senja adalah fenomena yang di nanti oleh orang orang tapi bagaimana dengan senja-nya lunar apakah lunar akan senantiasa menanti senja yang jelas bahwa mereka tidak akan pernah bersama.
Brukkk...

"Maaf maaf aku tidak sengaja",mohon lunar sambil menunduk saat tidak sengaja menabrak seseorang.

"Tidak apa apa apakah kamu baik baik saja?",tanya senja kepada adik kelasnya itu.

"Aku tidak apa apa kak",lunar menegakan kepalanya agar bisa melihat kakak kelasnya itu.

"Baiklah lain kali hati hati",jawab senja.

"Ya ka terimakasih kak maaf telah menabrak kakak",mohon lunar sekali lagi.

"Iya tidak apa apa aku pergi duluan ya, daaa....",pamit senja sambil melambaikan tangannya dan senyum manisnya.

Lunar membalas dengan senyuman lalu melambaikan tangannya ,entah mengapa hatinya merasa hangat saat melihat kakak kelas itu.

Tringgggggggg

Suara bel waktu pulang menyadarkan lamunan lunar yang sedang duduk di bangku dekat jendela sambil memperhatikan senja sore
Yang indah.

Lunar mengemasi barang barangnya dan segera keluar dari ruang kelas,saat lunar keluar kelas lunar berpapasan dengan kakak kelas yang ditabraknya tadi pagi,kakak kelas itu menyapa lunar dan berlari menghampirinya.

"Hai",sapa senja dengan senyumannya.

"Hai kak ",jawab lunar sambil membalas senyumannya.

Entah mengapa lagi lagi lunar menghangat saat melihat senyuman kakak kelas nya itu,dirinya juga merasa nyaman saat di dekat kakak kelasnya itu.

"Kamu pulang di jemput?",Tanya senja.

"Iya kak",jawab lunar ramah.

"Oh ya nama kamu siapa?",tanya senja sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan, pasalnya tadi pagi senja belum sempat bertanya nama adik kelasnya itu.

"Nama ku lunar bintang bagaskara panggil saja lunar kak,nama kakak siapa?",jawab senja sambil membalas jabatan tangannya dan lunar bertanya siapa nama kakak kelasnya itu.

"Nama aku senja Alvaro langit panggil aja senja,senang berkenalan dengan kamu",jawab senja sambil tersenyum manis.

"Lunar juga senang berkenalan dengan kakak",jawab lunar tersenyum tak kalah manis.

Tin... Tin...
Suara klakson mobil milik keluarga lunar,lunar pun segera berpamitan dengan senja dan menghampiri mobil yang dari tadi sudah menunggu lunar.

"Oh itu mobil ku kak, aku duluan ya kak sampai bertemu besok,daa... kak",pamit lunar sambil melambaikan tangannya dan tersenyum ramah.

"Ya lunar hati-hati di jalan",jawab senja sambil menunjukan senyumnya yang indah dan melambaikan tangannya.

Senja menuju tempat parkir karena hari mulai petang,senja segera memakai helmnya dan menaiki motor sportnya.

Senja melaju kencang membelah jalanan,karena hari sudah mulai petang.

Rumah senja
Senja tiba di rumahnya dia pun memarkirkan motor sportnya dan menuju ke dalam rumah.

Pranggggg.....
Suara pecahan piring terdengar.

"BUNDA!!"

Hai hai maaf kalau sedikit ceritanya author bakal up lagi jadi tetep tunggu kelanjutan cerita ini ya 🌼✨🙌