TB - 05

117 7 0
                                    

"Apa yg kalian lakukan?"

Mereka yg menonton terkejut dan langsung membubarkan diri saat melihat pemilik yayasan sekolah disini. Dia adalah ayah dari Ara dan Anka, Tuan Grande.

"Maaf Tuan Grande yg terhormat hanya..ada kesalahpahaman sedikit silahkan lanjutkan perjalanan anda" Ucap Bila dengan hormat

"Ayahh" Bila mendengar suara rengekan itu berasal dari Ara yg berlari memeluk ayahnya dengan manja

"Oh putri ayah ada apa hm?" Tanyanya lembut tak lupa mengelus surai putri kesayangannya

"Ayahhh mereka berantem" adunya pada sang ayah

Mata Bila melotot 'heh enak saja bocah ini asal adu dasar cepuuuu!' batinnya

"Hm siapa?"

"Mubar itu, mencari masalah pada Inti Black Dragon ayah" Ucapnya dengan nada yg errr menjijikkan menurut Bila

Mata pria paruh baya itu langsung melotot dan menatap tajam ke arah Bila yg menatapnya datar

Ardyan, Derren, dan Kelvino tersenyum sungging mendengarnya 'habislah kau bitch' batin mereka

Bila berdecih dasar tukang cepu batinnya kesal

"Kau!! Kemari!" Titahnya

Bila berjalan dengan malas "ada apa pak tua?" Lagi . Nadanya sekarang berbeda dari sebelumnya yg hormat

Tiga curut trouble itu terkejut dengan ucapan Bila yg terkesan mengejek begitu juga dengan Ara tapi tidak dengan trio ice. Tuan Grande menggeram berani sekali gadis ini padanya batin pria itu

"Kau akan dikeluarkan!" Ucapnya tegas

"Hm? Sayangnya saya tidak mau" ucap Bila santai

"Tidak mau heh? Saya tidak peduli! Saya pemilik sekolahan ini dan jelas saya berhak" ucapnya dengan nada pongah

Bila mendelik yg benar saja fikirnya.

"Pak tua kalau mau ngaca boleh kok saya pinjemin kacanya, pede banget ngaku-ngaku ini sekolah miliknya" ucap Bila dengan nada pelan di akhir

Tuan Grande melotot "Apa kamu bilang?!" Teriaknya

Bila mulai berlagak seperti orang yg akan congek "aduh pak kuping saya bisa buset kalau teriak segede itu ck mending bapak tutup mulut bau sampah bapak ye" sindir Bila

Para TTM berdecak kagum akan aksi Bila yg tak maen maen, kalau misalnya guru yg didepan Bila masih wajar dan maklum tapi ini adalah pemilik sekolah yg bahkan lebih tinggi kedudukannya daripada kepsek apalagi Tuan Grande yg termasuk urutan jajaran orang terkaya yg masuk 5 besar.

Tempat mereka juga mulai dikerubungi murid murid yg mulai berani menonton acara itu

"Cepat kamu keluar dari sini!!" Perintahnya

"Yakin pak?"

Bila maju selangkah demi selangkah dengan pelan, Tuan Grande melihat itu mulai was-was juga dengan Ara yg di dalam pelukannya

Sesampainya di tempat Tuan Grande Bila langsung membisikkan sesuatu yg membuat tubuh pria itu menegang. Inti Black Dragon, Ara, juga beberapa murid menerka-nerka apa yg di bisikkan oleh mubar itu sehingga pemilik yayasan menjadi bungkam

Tuan Grande pun pergi melenggang dari sana dengan tatapan yg tak terbaca, sekali lagi banyak yg memuji Bila walau mereka tau tau rupa gadis itu.

Bila tertawa jahat "HAHAHA" dengan puas sampai perutnya sedikit sakit, orang-orang melihat itu bergidik ngeri

"Hiks hiks B-bila kamu jahat banget hiks k-kamu ap-pain a-ayah"

Tawa Bila seketika henti menatap Ara tajam karena menggangu kesenangannya

Transmigrasi BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang