[✔] HIM

[🦄] Chapter 25

#typo dimaklumi!!

*

*

Naikkan hestek #tahanemosi #janganngumpat

*

*

*

Seminggu sudah berlalu, semenjak pembicaraan Jungkook dan Rose waktu itu, mereka benar-benar kembali bersama dalam satu rumah.

Namun, bukan rumah yang pernah mereka tinggali dulu, melainkan Jungkook membeli sebuah mansion baru karena dia tau kalau Rose pasti menolak tinggal di tempat mereka dulu.

Jungkook juga sudah menceraikan Wonyoung, namun walaupun sudah bercerai Rose tetap menyuruh Jungkook untuk membiayai kehidupan Wonyoung dan anaknya sampai ayah biologis Justin ditemukan dan Jungkook menyetujuinya.

Bahkan Rose kini tidak akan kembali lagi ke Australia dan butik nya yang ada di sana sudah dia jual dan Ashley yang mengurusnya.

Jungkook, Rose dan kedua anaknya kini sedang sarapan bersama.

Di meja makan yang sama.

Tidak nampak seperti keluarga pada umumnya yang ramai dengan suara canda dan tawa, melainkan sarapan pagi ini sangat hening tanpa adanya pembicaraan, pengecualian untuk Ryu Jin yang terus berbicara dengan Jungkook.

Krit..

Suara kursi terdorong ke belakang.

Jean berdiri dari duduknya.

"Aku akan berangkat lebih dulu." Jean menenteng tas nya.

Cup.

Jean mencium pipi sang mommy.

Cup.

Jean juga mencium pipi sang adik dengan gemas dan mengelus kepala nya.

"Berhati-hatilah!" Jean mengangguk pada sang mommy.

Jean pun berjalan pergi.

"Kak Jean!" Ryu Jin memanggil dan Jean berbalik.

"Kenapa?"

"Kakak tidak ingin berpamitan pada daddy?"

Ruangan tersebut menjadi hening sejenak.

Jean melirik Jungkook dengan datar.

"Kakak akan terlambat jika melakukannya."
"Aku pergi."

Rose melihat hal tersebut dengan sedikit canggung sedangkan gadis 6th itu hanya diam karena tak paham.

"Tidak apa apa, sayang! Ayo kita sarapan lagi, lalu daddy akan mengantarmu sekolah," seru Jungkook dan Ryu Jin mengangguk dengan antusias.

.....

"Aku akan keluar menemui Lisa dan Jennie." Rose berbicara pada Jungkook yang baru saja pulang mengantar Ryu Jin sekolah.

"Tidak apa, kau bisa pergi," ucap Jungkook tersenyum tipis.

Rose mengangguk.

"Berhati-hatilah."

Setelah Jungkook mengatakan hal tersebut, Rose bahkan belum berangkat dari tempatnya berdiri, Jungkook pun tetap pada posisinya.