that junjun

92 12 1
                                    

🧸ྀི




tahun 2017 ᝰ.ᐟ

"adek besok mau ada acara retreat" ujar renjun yang baru saja melangkahkan kakinya pada dapur, matanya tertuju pada semangkuk mie yang baru saja dimasak oleh sang mama

mamanya menoleh, mengambil piring lainnya dan ditaruh pada meja sambil menyahut renjun

"selamat ya adek, baru debut langsung ada retreat" pujian selamat dari mama park sambil mencium kening anak bungsu lelakinya itu

tak luput dari penglihatan papa park, papa park ikut menyahut, hatinya juga turut senang ketika anak bungsunya berhasil melewati semua ujian untuk meraih mimpinya

tak ada henti hentinya renjun tersenyum sambil menatap ke arah mama dengan perasaan yang tak dapat di sembunyikan, mama park yang lantas melihat itupun saking gemasnya kini mengusak kepala renjun bergantian mencubit pelan pipi anaknya

"besok jangan ada drama nangis nangis lo adek, kayak dulu diajarin sama chanyeol hyung dance malah menangis"

renjun mengembangkan pipinya dan mengrucutkan bibirnya, alisnya tertekuk kesal pada papa park yang kini malah terkekeh pelan

"papa besok lihat ya, adek besok nggak nangis lagi" rajuk renjun pada papanya yang kini duduk disebelahnya depan ruang tv

papa park tak kuasa mengusak pelan rambut merah anaknya yang kini sudah berhasil debut dalam waktu pelatian yang singkat

"padahal adek baru aja latihan selama satu tahun, tiba tiba sudah debut saja"

papa park berpikir apabila anak bungsunya itu mungkin akan lebih lama mengingat renjun yang masih terbilang belia

sambil menepuk nepuk dada seperti bangga renjun mengembangkan pipinya lagi didepan papanya sambil menyengir

"iyakan papa, aku pintar sekali ternyata" sarkasnya pada papa park, yang sontak mendapatkan anggukkan dengan terkekeh dari papanya

pagi pagi sekali, sangat pagi hingga tak ada orang yang melintas papa park mengantar si bungsu untuk pergi ke dorm nct dream karena sang bungsu harus briefing kembali dengan teman temannya dan juga managernya

renjun perlahan masuk kedalam apartement berukuran kecil, disana sudah ada jisung, chenle, dan jeno yang sudah bangun dan menyapa hangat renjun yang baru saja datang

"eoh hyung, kau datang pagi pagi sekali" sapa jisung dengan renjun yang datang membawa beberapa lauk di tangannya dan juga tas ransel

"iya mamaku membawakan makanan kecil untuk kita disini jadi aku harus bangun pagi sekali" ujar Renjun dan menaruh makanan itu dimeja untuk mereka makan bersama

"mamamu ada di seoul hyung?" pertanyaan itu membuat renjun terkejut, karena dia lupa tidak ada yang tahu bahwa sebenarnya dia adalah orang korea

"eoh iy-ya, beliau sekarang di seoul, memutuskan untuk menetap sebentar" balas renjun dengan terbata karena sedang makan dan gugup dengan chenle

perjalanan retreat berjalan dengan tanpa hambatan, walaupun tidak ada jaemin haechan dan mark hyung tidak menutup kebahagiaan renjun, namun itu berbeda dengan sikap jeno yang sedikit murung

"Kenapa jenn??" Tanya renjun pada jeno, renjun seharusnya memanggil jeno dengan sebutan hyung sebab jeno satu tahun lebih tua diatasnya, namun yang mereka tahu kan kalau renjun itu paling tua disitu, jadi renjun sedikit bangga karena renjun tidak perlu memanggil hyung wee

Park RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang