eps 1

16 8 0
                                    

Yurina balinska (26) memiliki penampilan menarik ia cantik dan seksi, siapa sangka dibalik kecantikanya Yurina adalah kepala geng balinska dan bertanggung jawab atas ratusan pembunuhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yurina balinska (26) memiliki penampilan menarik ia cantik dan seksi, siapa sangka dibalik kecantikanya Yurina adalah kepala geng balinska dan bertanggung jawab atas ratusan pembunuhan. Geng balinska adalah organisasi perdagangan manusia paling kuat didunia. Yurina juga pernah menjadi pemimpin sebuah sindikat perdagangan seks kelas kakap, Yurina sangat terkenal sebagai pekerja seks paling elegan dalam bisnis ini.

Yurina dikenal sebagai "big kitten". Ia jadi kepala organisasi balinska setelah suaminya, Felix D'Alterio ditemukan tewas 2 tahun lalu secara misterius di ranjang rumahnya di culiacan, negara bagian sinaloa, barat laut Meksiko.

Sebagai kepala geng balinska yurina akrab dengan kekerasan, setelah suaminya felix d'alterio meninggal, yurina pergi meninggalkan meksiko, dan pergi ke kota kecil di italia tepatnya di bellagio, italia. Disanalah ia mulai membangun kembali kerajaan mafia paling berbahaya diitaly yaitu balinska.

Tujuan sebenar yurina adalah mencari tau siapa sebenarnya pembunuh suaminya Felix d'alterio dan membalaskan dendamnya.

Yurina sempat ditangkap oleh kepolisian napoli di italy karna kedapatan menyelundupkan senjata ilegal. Tapi berhasil bebas dengan kekuasaanya dalam politik di italy.

Yurina memiliki tangan kanan yang selalu sedia membantunya kapan saja, Matteo (28) berbadan tegap dan kekar, matteo selalu sigap jika yurina memerlukan perlindunganya dia merupakan orang kepercayaan no 1 yurina, matteo memiliki kulit cerah dan rambut yang bagus, ia pandai mengecoh dan sulit untuk ditangkap itu sebabnya ia menjadi orang favorit yurina. Ia kadang ditugaskan sebagai mata mata yang berpura pura bagai orang dalam, kemampuan aktingnya tidak perlu diragukan lagi.

Matteo tidak memiliki keluarga, ataupun kekasih, tujuanya hanya satu yaitu melayani yurina. Sebagai tangan kanan yurina, ia terus mengikuti kemana yurina pergi memastikan yurina aman dan tidak terluka, saat mereka melakukan penyelundupan senjata ke mesir yurina hampir tertembak oleh penembak jarak jauh milik musuh, yang berhasil dihadang oleh matteo, peluru itu tertancap tepat di bahu belakang matteo, dan berhasil dikeluarkan, tembakan seperti itu sudah biasa baginya, matteo bahkan memiliki banyak luka tembakan dan senjata tajam di tubuhnya.

2 tahun terus berlalu tapi yurina masih belum bisa mencari pembunuh suaminya Felix d'alterio, setiap malam yurina duduk di balkon kamarnya sambil menatap pantulan bulan dipantai, ia terus berharap amarah dan dendam dalam hatinya akan terus membara agar ia tidak melupakan kejadian yang sudah dia alami 2 tahun lalu, dia yakin suatu saat nanti dia akan menemukan pembunuh suaminya dan membalaskan dendamnya. Matteo yang selalu memperhatikan yurina saat ia sedang melamun merasa yurina perlu melakukan sesuatu yang dapat membuatnya bahagia, tapi tak pernah memberitahukan yurina.

Cahaya matahari yang cerah menyinari langit pagi kota bellagio, italia. Yurina yang masih tertidur pulas dikasurnya terbangun ketika mendengar suara

"Selamat pagi.. nona muda, tidak ada agenda hari ini, apa yang akan kamu lakukan hari ini?" Ujar pria tampan dari arah pintu

"Matteo itu kau?.." ucap yurina sambil membuka mata yang masih mengantuk

Yah itu matteo yang sedang membawakan kopi dan roti untuk yurina

"Aku akan menikmati hari ini dengan pergi berjalan menyusuri pantai, danpergi ke beberapa cafe disana" tambah yurina

"Oh baiklah apa aku harus menemani mu?" Tanya matteo

"Tidak perlu,, aku lebih senang jika pergi sendiri" jawab yurina, sambil menurunkan kakinya dari kasur, dan berjalan menuju kamar mandi

"Baiklah telfon aku jika butuh sesuatu nona muda" ucap matteo

Yurina tidak menjawab ia terus masuk ke kamar mandi dan mulai membersihkan diri.

Saat ini yurina sedang duduk didepan cermin berwarna putih berlapiskan emas asli, ia menatap wanita berwajah tirus dan memiliki raut wajah yang datar, berambut halus bergelombang sebahu, ia terus menghias wajahnya sementara matteo yang sedari tadi berdiri disampingnya terus melihatnya.

"Aku turut senang.. yurina mulai bisa menikmati harinya dengan mencari kebahagiaam sendiri" gumam matteo dala hati

"Bagaimana riasan wajahku"tanya yurina

"Cantik seperti biasanya nona muda" jawab matteo

Sambil memperbaiki rambutnya "aku akan pergi sekarang, tolong jika terjadi apa apa urus saja sendiri aku sedang tidak ingin di ganggu"ujar wanita muda itu

"Baik nona muda.."ujar matteo

"Apa perlu aku mengantar mu?" Tanya matteo lagi

"Tidak perlu aku sudah bilang, aku akan berjalan kaki saja, lagipula ini bukan kota besar" jawab yurina agak sedikit kesal, karna yurina tidak suka mengatakan hal yang sama dua kali

~

(Srett..srett...) suara deburan ombak dipantai, yurina berjalan menyusuri bibir pantai dengan ombak kecil yang terus mengenai kaki mungilnya, yurina terus berjalan dan menghampiri sebuah cafe cantik yang menghadap pantai, cafe itu tidak terlalu ramai pembeli hanya sekitar 3 smpai 5 orang duduk disitu, saat sampai dicafe dia duduk dikursi yangpaling dekat dengan pantai dan duduk menghadap pantai, ia memesan americano dan roti, kopi yang dibawakan oleh matteo sama sekali tidak dia sentuh walaupun rasanya sama saja dengan yang dia beli sekarang.

Saat yurina sedang menikmati kopi miliknya, pandanganya teralih dengan pria tampan berbadan besar yang sedang berjemur di bibir pantai, pria itu memiliki kulit kecoklatan dan cerah dengan rambut hitam yang mengkilat dan jawline yang sangat tajam.

Yurina melihat pria itu juga menatap yurina, tapi yurina tidak yakin karna dia belum pernah mengenal pria tersebut dan jarak mereka yang sedikit jauh, membuat yurina tak pasti apakah pria itu benar memerhatikan yurina.

Sekejap saat yurina terus memerhatikan tiba tiba seseorang menepuk pundaknya "yurina.."

"Matteo aku sudah bilang padamu.. kenapa kau merusak hariku dengan datang kesini?.."

"Maaf nona muda tapi ada masalah yang benar benar penting"ujar matteo dengan wajah sedikit cemas

Bersambung...

replacement man for Yurina balinskaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang