Bab 5 : Dilatih dan seleksi akhir

109 14 0
                                    

" Kalau begitu kamarmu ada di sana" ucap Kairi sambil menunjuk kamar Akira, Akira pun pergi ke kamarnya dan tidur
____________________________

Di tengah malam..........

"Akira, bangun bersihkan dirimu lalu kita latihan" ucap Kairi
"Hai" ucap Akira, Akira pun membersihkan diri dan mengikuti Kairi ke atas gunung.
"Turunlah dari gunung ini sebelum matahari terbit, aku akan menunggumu di bawah" ucap Kairi
" Hai, sensei" ucap Akira, dalam sekejap Kairi menghilang dari pandangan Akira, Akira yang mengetahui udara di sekitar sangatlah tipis berusaha untuk membiasakan diri, saat sudah terbiasa Akira mulai menuruni gunung dengan cepat, semua jebakan berhasil dilewati oleh Akira dengan mudah, Akira pun berhasil turun gunung tanpa terluka dan sebelum matahari terbit
" Wah, kau hebat ya Akira bisa menuruni gunung tanpa terluka, baiklah ayunkan bokuto ini sebanyak 2000 kali" ucap Kairi
" Hai" ucap Akira, setelah 1 jam Akira berhasil mengayunkan bokutonya sampai 2000 kali, berbagai latihan neraka di lalui oleh Akira, Akira juga membuat pernapasannya sendiri yaitu Ao higanbana

2 bulan kemudian........

"Hai Akira, kamu berkembang dengan cepat yaa, hebat sekali" puji Kairi kepada Akira
" 2 hari lagi kau bisa mengikuti seleksi akhir, jadi bersiap-siaplah" ucap Kairi, Akira hanya mengangguk

Saat malam hari............

"Akira" ucap Kairi
" Hai, sensei" jawab Akira

"Ini buatmu, gantungan nichirin" ucap Kairi" Tapi sensei, aku belum punya nichirin" ucap Akira" Saat nichirinmu jadi Akira, aku harap kau memakainya" Jawab Kairi, Akira hanya mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini buatmu, gantungan nichirin" ucap Kairi
" Tapi sensei, aku belum punya nichirin" ucap Akira
" Saat nichirinmu jadi Akira, aku harap kau memakainya" Jawab Kairi, Akira hanya mengangguk

Keesokan harinya.........

"Akira, jangan latihan terlalu keras, besok tubuhmu akan sakit" ucap Kairi, Akira pun berhenti berlatih
" Akira, aku harap besok kau selamat dan menjadi kisatsutai," "Sekarang makan siang terlebih dahulu" ucap Kairi
"Hai sensei" ucap Akira

Saat malam hari............

"Akira makanlah yang banyak dan jangan lupa bawa bekal untuk besok pagi" ucap Kairi
"Hai sensei" ucap Akira
"Sensei akan pergi dulu" ucap Kairi
"Hai" ucap Akira

1 jam kemudian...........

"Entah kenapa perasaanku tidak enak, sebaiknya aku menyusul sensei, kalau tidak salah sensei pergi ke sini" batin Akira

"Suara pedang? eh, ada yang lagi bertarung" batin Akira, Akira pun pergi ke tempat pertarungan, saat sampai di tempat pertarungan betapa terkejutnya Akira melihat senseinya (Kairi) sedang melawan uppermoon 2 (douma), dapat dilihat bahwa kekuatan mereka tidak seimbang Kairi yang sudah tampak kelelahan dan terluka parah sedangkan Douma masih bersemangat dan tidak terluka sedikit pun, sampai akhirnya

Uhuk, uhuk

Kairi muntah darah dan tidak dapat bernapas dikarenakan kekijutsu milik Douma, Douma yang melihat kesempatan itu langsung menyerang Akira secara membabi buta dan meninggalkannya lewat pintu yang muncul di bawahnya

I hate demons (kny x female reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang