Part 2

20 7 3
                                    

Happy reading guyss!!














Sesi upacara pun telah selesai, siswa siswi SMA BHAKTI berhamburan, ada yang ke kelas masing-masing, ada juga yang ke kantin.

"Al tunggu gue!" teriak Arion menghampiri Alvaro.

"Hm"

"Tungguin gua napa si, tinggal tinggalin gue mulu lo!" Kesal Arion

Alvaro membalikkan badan menghadap Arion dengan muka datar nya yang seperti biasa "Apa"

"Kantin yuk Al, gua laper banget ni belum makan, lu mau nanti gua pingsan angkat gue" Ledek Arion dengan ke konyolannya.

"Ya"

"Nah gitu doang Al, eh btw bayarin gua ya hehe, dompet gua ke tinggalan di rumah" Arion sambil menampilkan senyum pepsodent nya.

"Ya"

"Lu jawab yang bener kek Al jangan hm, ya, oh doang" kesal Arion dengan mulutnya yang cerewet

"Yauda ayo buruan mau ga ke kantin" Alvaro dengan nada malasnya.

"Iya-iya" Arion pun nurut aja karna siapa lagi yang mau bayarin dia, sedangkan Arion aja lupa bawa dompetnya.

______________

Mereka pun menuju kantin berdua, ya mereka tau kalau ke kantin setelah upacara itu gak boleh, cuman Arion yang memaksa Alvaro mengajaknya, dari pada Alvaro mengangkat Arion, lebih baik dia ke kantin walaupun Alvaro males hari ini buat ke kantin.

Se sampainya di kantin, Alvaro pun duduk di bangku dia biasa nya bersama teman-temannya yang lain. Arion selesai memesan makanan langsung menuju bangku yang sudah ada Alvaro nya.

"Al, lo ga pesen makan?" Tanya Arion sambil duduk di samping Alvaro, sambil meletak kan makannya di atas meja.

Alvaro mengeluarkan handphone nya dari saku celananya "Gak".

"Jadi gimana al gua kepo ni tentang lu deketin Zanisa?" Tanya Arion sambil mengunyah makanan yang dia pesan.

"Makan dulu aja, baru ngomong!" Alvaro bermain handphone nya

"Ya gua kan kepo aja, sedangkan gua yang bantuin lo deketin sama Zanisa, pengen tau aja perkembangan nya lo sampe mana deketin tuh cewe" Arion dengan mulutnya yang ga bisa di kontrol selagi makan.

"Nanti aja"

"Ck, ga asik lo Al" Arion pun melanjutkan makannya.

Arion melihat sekitar, Zanisa yang baru masuk kantin pun membuat Arion heboh dengan sendirinya.

Arion menunjuk ke arah Zanisa yang baru saja datang "Al lo liat tuhh Zanisa, lo ajak duduk bareng lu kek disini!" Arion menggoyangkan bahu Alvaro, alvaro hanya melirik ke arah Zanisa yang baru datang bersama teman-temannya.

"Lo gimana si Al katanya lu mau sama dia, tapi lo biasa aja" Kesal Arion

"Ck, udah buruan makannya habis tuh langsung ke kelas!" Seru Alvaro yang masih fokus dengan handphone nya.

"Yayaya" Arion pun melanjutkan makan nya hingga habis.

Sesampai nya mereka di kelas, keadaan sudah ramai, baru Alvaro dan Arion duduk sudah ada guru yang masuk.

"Duh udah masuk aja lagi bu ida, dia kan ga asik banget ngajar nya bikin ngantuk, manaan gua baru makan lagi, makin tidur deh ni gua" Arion memutar bola matanya dengan malas.

"Selamat pagi anak-anak!"

"Pagi buu!!"

______________

Kringg

Bel istirahat pun berbunyi, semua siswa-siswi senang karena cacing yang di perut mereka sudah meronta-ronta.

"Al kantin skuyy" Ajak Arion

"Gak" Alvaro hanya fokus pada handphone nya lagi dan lagi.

"Yauda deh gua duluan ya, lo mau nitip ga?"

"Gak"

"Dasar es batu, eh btw tuh di depan ada si Zanisa sendirian tuh deketin gih sana mumpung sepi" Arion mengangkat ke dua alisnya, kode buat Alvaro untuk mendekati Zanisa

Alvaro hanya melirik dan berniat untuk ke bangku nya Zanisa.

"Yauda deh Al gua duluan ya!!" Seru Arion dengan keluar kelas bareng teman-teman lainnya.

"Ya" Alvaro pun memasukkan handphone nya ke saku celana nya.

Alvaro pun menuju bangkunya Zanisa.

"Ekhm, gua boleh duduk di sini?"

Kania melihat Alvaro sekilas lalu "Boleh"

"Btw lo ga ke kantin?"

"Enggak"

"Kenapa? Ga laper lo?" Tanya Alvaro dengan tingkat ke kepoannya, (ya gitu deh es batu kalo uda ketemu cewe yang di suka🤭).

"Gua bawa bekel kok" Jawab Zanisa dengan ke polosannya.

"Oh"

Alvaro mati topik, dia bingung mau bicara apalagi.

"Emm, nanti pulang sekolah lu free gak?"

"Iya, kenapa?"

"Gua mau ngajak lo ke toko buku, lo suka ga?"

Padahal Alvaro tau kalo Zanisa itu suka baca buku.

Zanisa jawab dengan santai nya "Boleh, gua juga suka baca buku kok"

"Bukan itu yang gua maksud, gua suka sama lo Zanisa" gumam Alvaro.

"Yauda nanti kita pulang sekolah ya, gua tunggu di parkiran"

Zanisa masih sibuk dengan novel yang ia baca "Iya nanti gua ke parkiran kok"

Alvaro tersenyum simpul di bibirnya , dengan senang hati Alvaro akhirnya bisa naik motor sama Zanisa, itu yang Alvaro inginkan selama ini, padahal di luar sana banyak cewe-cewe yang ingin pulang bareng sama Alvaro, tapi Alvaro pilih pulang bareng sama Zanisa ( ya karna ada janji si hehe).

"Yauda gua ke kantin duluan ya!" Ia pun bangun dari kursi yang di samping nya Zanisa

"Okeii" Zanisa mengacungkan jempolnya kepada Alvaro

Alvaro menuju ke kantin dengan hati yang senang, dia pun langsung menyusul sahabat nya yang sudah kabur ke kantin duluan.













Tbc.

ALVAROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang