"Kalo ini apa ini ayah?"Jenoval terkekeh memandang buku bergambar milik Joaquin
"Ini cheetah"
"No, ini ucing"
"Gak dek, ini cheetah"
"Cinta?"
"Cheetah nak"
"Kalo yang dipohon ini apa ini ayah?"
"Ini koala"
"Kolala?"
"Ko-ala"
"Koala" ulang sibungsu, Jenoval mengangguk.
Joaquin kembali membalik bukunya, kembali pada gambar hewan yang ayahnya sebut adalah cheetah tapi dirinya pikir ini adalah kucing, sepertinya ayahnya salah.
Jenoval yang melihat anaknya terus memperhatikan gambar itu seperti tidak yakin terkekeh, lelaki itu mencolek Jasmine yang sedari tadi menyaksikan keduanya belajar nama-nama hewan. Wanita itu pun terkekeh meliriknya
"Buna, ini apa buna?"
Tuh kan Joaquin gak percaya sama jawaban ayahnya makanya dia nanya bunda nya lagi.
Jasmine terkekeh sambil mengusap perutnya, "Ayah bilang bener dek, ini cheetah"
Joaquin memandang Jasmine tak yakin juga, "Tapi ada umis na buna, ini ucing"
"Enggak sayang, ini cheetah hewan buas sama kayak harimau dan singa, beda sama kucing"
Joaquin masih tak yakin, anak itu kembali memandang gambar hewan itu, "Dedek tanya abang aja ah besok" ucapnya membuat Jenoval dan Jasmine tertawa.
"Yaudah dedek tanya abang aja, mana lagi?"
Joaquin membalikkan bukunya "Ini..em, o, en, way, e, ti, apa bacana ayah?"
Jenoval terkekeh, udah yang spel nya belepotan inggris-indo, toh gak bisa ngeja juga.
"Monyet"
Joaquin langsung memandang Jenoval "Heh! itu ndak sopan"
"Ini tuh, emm..ini mongkey" jelas anak itu
"Oh iya sorry-sorry" kekeh Jenoval
Joaquin kembali membalikkan bukunya, "Ini bulung, ini bluang"
"Be-ru-ang"
"Beluang"
"Good"
Joaquin menguap lalu kembali membalikkan bukunya, "Ini apa ayah hoammm.."
"Besok lagi aja belajarnya yah dedek udah ngantuk" ucap Jenoval menutup buku milik Joaquin lalu membaringkan anak itu diatas ranjang.
Jenoval menidurkan Joaquin sedang Jasmine membereskan buku-buku diatas kasur.
...
Jaehyun memandang interaksi Jenoval dan kedua anak putranya itu, Jenoval beneran sibuk banget cuma bantu anak-anaknya makan, pria paruh baya itu sedikit terkekeh kecil, dulu, sekitar dua puluh lima tahun lalu dirinya juga seperti ini, sedikit tidak menyangka jika dirinya diberikan umur panjang dan melihat kedua putranya menikah dan mempunyai anak.
Dibanding Mark, Jaehyun lebih dejavu melihat Jenoval yang mengurus kedua putranya, mungkin karena sama-sama memiliki dua anak laki-laki, Jaehyun juga tidak begitu menyangka jika anak bungsu lelakinya yang manja itu berubah menjadi seorang ayah yang tegas, dan sangat dihormati kedua anaknya, Joaqey dan Joaquin itu takut sekali pada Jenoval, bukan dalam artian buruk, namun keduanya memang diajarkan hormat pada orang yang lebih tua terlebih orangtua sejak kecil, jadi keduanya tidak amburadul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Leter J
RandomMungkin ini sedikit seperti kisah papah dan mamah, tapi ini sungguh tak sama - Jenoval Jangan berpatok pada kisah burung cinta yang lain, kita bukan merpati - Jasmine