1.SORTING HAT

151 19 2
                                    

Profesor McGonagall maju memegangi gulungan perkamen panjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Profesor McGonagall maju memegangi gulungan perkamen panjang.
"Yang disebut namanya harap maju dan memakai topi, lalu duduk di atas bangku untuk diseleksi," katanya. "Hannah Abbot!"
Seorang anak perempuan keluar dari barisan,memakai topi.

Sejenak kemudian...
"HUFFLEPUFF!" teriak si topi.
Meja di sebelah kanan bersorak dan bertepuk tangan ketika Hannah mendekat dan duduk di meja Hufflepuff.

"Susan bones!"
"HUFFLEPUFF!" teriak si topi lagi, dan Susan berlari untuk duduk di sebelah Hannah.
"Terry Boot!" "RAVENCLAW!"

Aku dan Hermione menunggu giliran dipanggil oleh prof.mcgonagall
"Mione aku gugup,semoga kita berdua berada di asrama yang sama"harap ku cemas.
"Ya,aku juga berharap kau dan aku berada di asrama yang sama" balas Hermione sambil memegang tanganku dengan erat.

"Seamus Finnigan", anak laki-laki berambut cokelat di depan duduk di bangku hampir semenit penuh sebelum si topi memutuskan Gryffindor untuknya.

"Hermione Granger!"

"Good luck sis!" menyemangatinya

"Oh no,oke relax"Hermione berusaha tenang.
Hermione nyaris lari ke bangku dan dengan bersemangat memasang topi di kepalanya.
"GRYFFINDOR!" teriak si topi.

meja di ujung kiri meledak bersorak-sorai,aku pun memberi tepuk tangan untuk saudariku dan Hermione membalasnya dengan senyuman.

"Name granger!"

Deg

"sial aku gugup sekali bagaimana jika aku tidak seasrama dengan Hermione" gumamku sangat cemas.
aku duduk di bangku seleksi
"hmm granger twins huh?"ucap sorting hat.

"haruskah aku memasukan ke asrama yg sama?"
aku langsung tersenyum bahagia mengira akan se asrama dengan Hermione.

"Hmm ada yang berbeda darimu kurasa ini akan cocok denganmu"Sorting hat menimbang-nimbang keputusannya dalam memilih asrama yang cocok denganku.

"Slytherin!" teriak sorting hat.

Deg...

Aku membeku sebentar bagai tersambar petir di siang bolong!! aku terkejut setengah mati kenapa harus ular!!! Ah sial tak apa jika tidak se asrama dengan Hermione kenapa harus slytherin ah dasar sorting hat pasti salah!

aku berjalan ke arah meja slytherin anak-anak slytherin memandang jijik ke arah ku
"kenapa seorang mudblood bisa masuk ke slytherin huh?"Sinis laki laki berambut pirang platinum.

aku duduk di depanya dan tak membalas ocehan laki-laki itu"mudblood? apa itu sebaiknya nanti kutanyakan pada mione"gumamku.

Albus Dumbledore sudah berdiri. Dia tersenyum kepada anak-anak, lengannya terbuka
lebar-lebar, seakan tak ada yang lebih membuatnya senang daripada melihat mereka semua ada di sana.

"Selamat datang!" katanya. "Selamat datang untuk mengikuti tahun ajaran baru di Hogwarts. Sebelum kita mulai acara makan kita, aku ingin menyampaikan beberapa patah kata. Inilah dia: Dungu! Gendut! Aneh! Jewer!"Terima kasih!"Dia duduk kembali.
Semua anak bertepuk tangan dan bersorak.

Aku terkejut. Piring-piring di depanku sekarang penuh berisi makanan.
Belum pernah aku melihat begitu banyak makanan yang terhidang di satu meja.

Aku makan dengan lahap makanannya enak sekali dan beraneka ragam terlebih lagi bisa nambah sepuasnya berasa di surga errr sepertinya tidak kenapa si pirang melototiku terus? ck menyebalkan.

"Kau kenapa?dari tadi melototiku terus"sinisku pada si pirang.

"ada makanan yang menempel di hidung mu,dasar bikin jijik saja"si pirang menunjuk hidungku.

"sial bukanya bilang dari tadi"jawabku malu cepat cepat aku membersihkan sisa makanan di wajahku.

"Thanks sudah memberi tahu,aku name granger"aku memperkenalkan diri kepada si pirang.
"Granger?"tatap nya meremehkan "i'm Draco,Draco Malfoy".

Selesai makan aku dan murid slytherin lainnya di suruh mengikuti prefek kami ke asrama,sesampainya di asrama aku sekamar dengan anak bernama pansy Parkinson,dapne Greengrass dan kita pun berkenalan.

Hari ini benar-benar melelahkan bagaimana ya dengan Hermione? sedih sekali rasanya terpisah seperti ini,dan aku pun tertidur.

YOU AS HERMIONE TWINSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang