Perjuangan Bunda

1.4K 140 3
                                    

Setelah Mala dan Devi berada di UKS selama satu jam dan akhirnya mereka berdua kembali lagi ke kelas,saat berada di kelas untung saja tidak ada guru.

Mala dan Devi duduk di kursinya masing-masing dan sampai akhirnya guru datang ke kelas Mala dan Devi, memberikan tugas kepada mereka.

Tingg, Tingg, Tingg

"Oke Anak-anak kita akhiri pelajaran kita hari ini, sampai bertemu besok"ucap Miss Nurul, setelah itu meninggalkan ruangan

"Iya Miss"

Semua siswa berhamburan keluar dari kelas untuk pulang ke rumah mereka masing-masing, Setelah agak sepi Mala dan Devi keluar dari ruangan menuju ke gerbang sekolah untuk menunggu taksi online.

Setelah beberapa menit akhirnya taksi online yang mereka pesan datang dan langsung menuju ke Rumah mereka.Mala dan Devi sampai di Rumah,dan melihat pintu Rumahnya tertutup biasanya Bunda mereka jam segini akan bersantai di luar rumah dan membuka pintunya.

"Bunda"

Mala dan Devi khawatir mereka langsung saja membuka pintu dan untuk saja tidak terkunci, segera Mala dan Devi mencari keberadaan Bunda mereka, namun nahas mereka tidak menemukan Bunda mereka di dalam Rumah mereka sudah mencari Bunda kesayangannya itu di setiap sudut Rumah dan masih tidak menemukan Bunda mereka tersebut.

Mala dan Devi keluar Rumah untuk mencari keberadaan Bundanya itu, siapa tahu bunda mereka sedang berada di luar, namun mereka tidak juga menemukan Bunda mereka, sampai akhirnya ada salah satu warga di sana kebetulan itu tetangga mereka.

"Maaf buk,kalau boleh tahu Bunda kami kemana ya buk"tanya Mala

"Oh,Bunda kalian tadi pingsan saat sedang menyapu di halaman rumah kalian,dan ada beberapa warga yang melihatnya lalu membawa Bunda kalian ke rumah sakit"jelas ibuk itu panjang lebar

"Kalau boleh tahu Rumah sakit mana yah buk"Tanya Devi

"Rumah sakit Medika utama"jawab ibuk itu

"Oh,iya buk terimakasih yah"

"Sama-sama"ucap ibuk itu lalu pergi

Setelah mendengar itu Mala dan Devi bergegas menuju Rumah sakit, untung saja taksi online datang dengan cepat dan langsung menuju rumah sakit Medika utama.

Mala dan Devi terus saja menangis di dalam mobil mereka takut Bunda mereka kenapa-napa,selama ini Bunda mereka lah yang membiayai hidup dan sekolah Mala, Devi, sementara ayah mereka meninggalkan mereka saat mereka masih kecil entah kenapa ayah mereka meninggalkan mereka berdua saat itu, Bunda juga tidak tahu kenapa ayah pergi begitu saja dan meninggalkan surat perpisahan dan bunda pun menyetujuinya karena Bunda sudah mati Rasa sama Ayah.

Selang beberapa menit mereka sampai di Rumah sakit,Mala dan Devi berlari menuju ke dalam Rumah sakit dan tidak lupa membayar taksi online tadi, mereka berlari di koridor rumah sakit dan menanyakan ruangan tempat Bundanya berada.

setelah mendapatkan jawaban dari suster mereka langsung menuju ruangan UGD,dan dokter mempersilahkan mereka masuk ke ruangan untuk melihat kondisi Bunda mereka,saat membuka pintu UGD tangisan Mala dan Devi pecah, melihat ibunya yang terbaring lemah di atas Ranjang rumah sakit dengan infus yang berada di tangan Bundanya dan beberapa alat rumah sakit lainya.

"Bunda"




To be continued 😀

Tunggu cerita selanjutnya.
Maaf lama updatenya.
Semoga suka dengan ceritanya.

Minggu 11-6-2023

Dua Anak yang DijodohkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang