Z H I O [ BL ]

Spesial part🔞.

Sekarang Zhio sedang berada di kamar yang bernuasa Abu abu dan Hitam, Zhio Binggung kenapa dia berada disini.

"Kau sudah bangun babe, Oh aku Sungguh sudah menunggumu daritadi" Ucap seseorang.

"Siapa itu, dan mengapa Keadaan Sekarang gelap" Ucap zhio dengan panik.

"ah maafkan aku sayang, aku menutup matamu dengan kain, apa itu sakit?" Ucap seseorang lagi.

Ntah perasaan zhio atau emang fakta kalau Sekarang seseorang itu 2 orang.

"Lepaskan aku" Ucap Zhio sambil mengerakan Badannya namun nihil Sekarang dia sedang di borgol di setiap arah Tempat tidur tersebut.

"Jangan bergerak sayang, nanti Kaki dan tangan indahmu akan lecet karena borgol ini" Ucap orang tersebut yang tak lain adalah Gabriel Seorang adik kelas zhio.

Sekarang zhio sedang di bukakan Kain tersebut oleh orang lain Yang tak lain adalah gevano sang harem pertama nya.

"ah sykurlah itu kau Gabriel, Sekarang bantu aku lepaskan ini dari tubuhku" Ucap zhio yang langsung melihat gabriel depan matanya.

"no, kau tidak bisa sayang atau lebih tepatnya kak zhio" Bisik gabriel tepat di telinga zhio.

Yang membuat zhio langsung merinding karena Nafas gabriel.

Tiba tiba Gabriel langsung menyambar Bibir zhio Yang merah meroda tersebut.

Sedari tadi dia menahan ingin mencicipi Bibir yang Terlihat merah seperti ceri itu.

"mshhh ahh, berhenti ah" Ucap Zhio di sela sela ciuman tersebut.

"ah Bibirmu Sungguh manis sayang, Bahkan aku Sungguh ketagihan karena itu" Ucap Gabriel sambil melepaskan Ciumannya.

Terlihat Sekarang zhio Berantakan dengan Rambut yang Berantakan dan Bibir yang sedikit berdarah karena ulah Gabriel.

Gevano yang melihat sedari tadi itu pun langsung membuka Sedikit demi sedikit kemeja yang di kenakan Zhio.

Lihatlah Sekarang zhio sudah bertelanjang dada dan melihatkan Dua tonjolan berwarna pink yang menggoda birahi tersebut.

Lantas Gevano langsung Mengisap nipple pink tersebut dengan irama Pelan dan lembut.

"Ahhh berhentilah Vano, itu Sungguh sakit ahh" Ucap Zhio dengan diringi desahan indahnya.

Namun Gevano tidak berhenti dan malah berpindah tempat di sebelah nipple zhio lainnya.

'ahh'

Terdengar desahan zhio yang sudah termakan oleh Suasana Sekarang.

Suasana Sekarang Terlihat Sungguh panas, Gimana tidak panas Bahkan Sekarang Terlihat gabriel yang sudah bugil tanpa sehelai pakaiannya dan terpampang belalainya yang Sungguh Panjang itu.

"Sudahlah Gevano, Aku yang bakal duluan" Ucap gabriel.

Terlihat Sekarang gabriel yang sedang melepaskan celana Zhio karena baginya itu Sungguh menganggu.

Lihatlah Sekarang zhio sudah naked dengan Keadaan yang bertambah Berantakan.

karena suasana sudah memungkinkan Gevano Lantas langsung melepaskan borgol dari tangan dan kaki zhio.

"apa kau siap sayang" Ucao gabriel sambil mengoleskan Pelicin di daerah bawah zhio.

"Tidak, jangan ku mohon" Mohon zhio, Karena Sekarang Lihatlah Penis gabriel yang Sungguh besar itu, perkiraan Zhio yang berukuran 22cm itu, itu Sungguh tidak adil bagi zhio.

"maaf sayang, aku tidak akan mau" Ucap Gabriel sambil memposisikan Penisnya ke Arah Lubang indah Zhio.

Jleppp..

"AHHHHH"

Terdengar suara desahan Mereka yang bersama sama itu.

Bahkan Sekarang Gevano sedang memposisikan penisnya yang tidak kalah besar dari Gabriel itu ke arah mulut zhio.

"Zhio, Bisakah kau membantuku juga" Ucap Gevano sambil menyondorkan Penisnya ke arah zhio.

Zhio terbelalak dengan ukuran penis gevano bahkan lebih besar dari Gabriel bahkan zhio menduga kalau penis tersebut berukuran 25cm.

Karena Zhio sudah termakan suasana Lantas dia langsung mengisap Penis tersebut dengan lihai.

Lihatlah Sekarang Bahkan zhio Terlihat ahli mengisap penis tersebut dalam Keadaan Sekarang.

"Aku akan bergerak sayang" Ucap gabriel lagi dan langsung mengerakan Pinggulnya sesuai irama.

"oh shitt, Lubangmu sungguh sempit" Ucap gabriel sambil mendesah.

"Ah bahkan mulut indahmu sudah terpenuhi oleh penisku babe" Ucap Gevano sambil mendesah.

Sekarang Keadaan Ruangan Terlihat panas dengan diringi desahan Mereka, bahkan Mereka Sering berganti posisi.

Mereka melakukan aktivitas tersebut sampai Terlihat Matahari sudah terbit dengan malu malunya.

Maaf y, kalau tidak sesuai, ini Baru pertama kalinya mimin ketik adegan gini, jadi maklumin oke, Haha.