Berawal dari pertemuan yang tak terduga sedikit pun, suara gemericik hujan yang jatuh ke tanah, mempertemukan kedua makhluk yang berbeda dunia dikala itu, apa yang takdir coba katakan kepadanya? apakah takdir ingin bermain main dengan kehidupannya? Atau ini menjadi suatu jalan penghubung nya? Entahlah takdir benar benar merepotkan.
________________________________________
Hi kenalin dia lyxia Alexandria Lyana, kalian bisa memanggilnya Lyxia, gadis berambut hitam dengan bola mata berwarna coklat, bibir berwarna pink mungil menambah kesan yang sangat indah. Semua orang jatuh cinta ketika pertama kali melihatnya, tapi siapa sangka bahwa dia menyimpan rahasia yang tidak diketahui orang banyak.
Hari ini adalah hari pertama ia menempuh pendidikan di SMK Karya Bangsa. Tentunya ia bergegas untuk bersiap siap. Waktu menunjukkan jam 7.00 menandakan mpls akan dimulai 15 menit lagi.
Ia bersiap siap untuk berangkat ke sekolah. Ditemani dengan roti yang senantiasa ia kunyah dalam perjalanan kesekolah nya. Disekolah terlihat banyaknya siswa/siswi yang sedang berlalu lalang.
Waktu menunjukkan 7.13. Dua menit lagi mpls akan dimulai, terlihat dari anggota dewan sekolah yang sedang tergesa gesa dengan tugas mereka masing masing.
Akhirnya mpls pun dimulai, dengan canda tawa yang memenuhi aula tempat mpls kala itu.
Waktu menunjukkan jam 12.50. Dimana suara pengingat untuk semua orang melakukan ibadah mereka masing masing dan untuk istrahat makan siang.
Disinilah lyxia sekarang, berada dikantin untuk menikmati segala jenis makanan yang dijual disana. Pandangan lyxia tertuju pada salah satu pria tinggi, berwarna kulit sawo matang, memakai kacamata yang membuat aura ketampanan nya terlihat jelas.
Setelah acara mpls selesai beberapa orang keluar dari sekolah dan beberapa nya lagi masih berada dalam lingkungan sekolah, keheningan yang terjadi dibuyarkan oleh suara gemericik hujan yang turun. Cuaca dingin berhembus tenang, langit dikala itu sangat cantik berwarna jingga. Suara kicauan burung yang berterbangan mencari tempat berteduh dan bunyi suara katak yang menyambut hangat hujan yang turun sore itu.
Diseberang lorong tempat nya berdiri, dia melihat sosok yang sangat jelas itu berdiri menatapnya dengan senyum hangat dan mata sayup.
Kedua bola mata lyxia terpaku akan sosok didepan nya, keheningan terjadi diantara mereka.
Kisah romantis yang sering ia baca di novel novel kesukaannya sekarang seperti menjadi nyata kepada dirinya sendiri.
Lyxia merasa nyaman berada didekat sosok lelaki itu. Walaupun ia tau ada rahasia yang tersimpan erat kala itu. Hubungan yang tak resmi itu bersemi kala hujan turun membasahi tanah.
✧・゚: *✧・゚:*✧・゚: *✧・゚:*✧・゚: *✧・゚✧・゚:・゚:
"Maaf""Seharusnya aku mengatakan ini dari lama"
Jantung lyxia berdegup kencang kala sesosok lelaki didepan nya mengatakan dengan pandangan tertuju kebawah, linangan air mata terjatuh dari kedua air mata lelaki itu.
"Tolong jangan pernah memanggilku atau bersalah denganku di depan banyak orang. Aku bukan bermaksud untuk mengusir mu dari hidupku, hanya saja... Ini demi kebaikanmu. Aku menyukai mu."
Lyxia berdiri kaku didepannya kata kata yang ingin didengarkan dari mulut lelaki didepan nya.
Lyxia tersenyum hangat kepada sosok didepan nya. Mulutnya terbuka perlahan untuk mengucapkan kata kata yang terbelenggu dihatinya itu.
"Tenang saja..."
"Aku tetap menyukaimu, walaupun kamu berbeda alam dengan ku..."
Sosok didepan nya membelalakkan kedua matanya.
"Kamu... Mengetahui nya?"
Senyum cerah sehangat sinar matahari timbul diwajah lelaki itu.
"Ya"
➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷➹➷
Berdansa di kedinginan malam, disinari oleh sinar bulan yang indah disapa lembut oleh hembusan angin yang menerbangkan helaian demi helaian rambut mereka berdua. Menikmati waktu berdua mereka dengan sebaik mungkin, sebelum saat indah ini berakhir untuk selamanya.
Bermula dari hujan yang turun berakhir dengan indahnya langit malam menutup cerita ini.
In The Rain...
End.
KAMU SEDANG MEMBACA
In The Rain [One-shot]
Storie d'amoreMenceritakan seorang anak perempuan indigo yang menyukai hantu laki laki yang berasal disekolah nya. berawal dari pertemuan yang terduga yang membawa mereka terus bersama. Jangan beritahu orang lain, hanya kamu yang mengetahui rahasia ini. Aku, kamu...