3. jalan kaki

47 9 0
                                    

***

Seminggu telah berlalu, qaira memutuskan untuk bersekolah lagi, karena sudah lama ia tidak sekolah, ya apalagi klo bukan malas.

"TRING..." bel berbunyi yang menandakan sudah saatnya pulang sekolah.

Qaira langsung berjalan menuju  gerbang sekolahnya, dengan santai.

Semua mata langsung tertuju padanya, dan terdengar mereka yg menghinanya  Dan ada juga yg memuji ny

"DIA CANTIK BANGET?! JADI IRI GW!."

"IA NJIR!. GW JUGA JADI IRI."

"DIH SOK CANTIK?!"

Entah mengapa mereka ada yang tidak suka dengan qaira, paling karna kalah saing?!
Mungkin...

****

Waktu yg ditunggu tunggu oleh siswa siswi pun tiba, yaitu waktu pulang,

Qaira sendiri, karena maira ntah kemana hilang nya, Sesampainya diluar gerbang, ia langsung menyebrang ke jalan raya,
Sesudah qaira menyebrang ia kembali berjalan dipinggir jalan raya.
Dan terlihat Ada genangan air disampingnya.

Syuur...

Genangan air itu terciprat kebaju qaira

"ck, kotor kan!." ia mengkibas kibas bajunya yang basah dan ada tanahnya sedikit

Orang itu sengaja menginjak genangan air itu, siapa lagi kalo bukan!, sarah. sarah berhenti dan turun dari mobilnya itu.

"Hai, maaf ya sengaja" ucap sarah mengejek,

"Y." qaira langsung pergi begitu saja, karna ia males meladeni sarah, Untung aj dia memakai jaket hitam jadi gak ngaruh.

Sarah langsung mencengkram tangan qaira.

"Mau kemana lo?!. Urusan kita belum selesai"

"gw mau pergi lepasin." rasanya, males banget, meladeni setan ini.

Qaira langsung menggigit tangan sarah, bisa saja qaira melintir tangan setan satu ini, tapi ia sangat sangat malas.

"AARGH!.. Anjing lo ya." sarah langsung medorong qaira.

Brugh..

Qaira langsung tersungkur, "AARGH.."

***

O, ya yang nanya kabar Aulia dia sudah pindah sekolah, sesuai apa yang disuruh sarah.
Dan maira lagi keluar negri karna ikut keluarganya, karna papanya ada tugas diluar negri.

Segitu aja, sekian terima gajih.


Qaira AnatasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang