Babysitter Kim Taehyung (Vkook) EnD Pdf✔️

Chapter 5

Vote Before Reading ..
By : Noona_kimjeykey1921

💞💞💞💞💞

Saat ini, Jungkook masih asik berada di pangkuan taehyung. Namja cantik itu sepertinya kini sudah terlelap, ponsel yang berada di genggaman nya hampir jatuh jika saja taehyung tidak menahan nya.

Sedangkan taehyung hanya tersenyum dengan jemari yang tak henti mengusak lembut surai Jungkook.

Jimin sudah berlalu sejak 15 menit yang lalu, dan namja itu belum juga menampakkan batang hidung nya.

Hingga taehyung mengalihkan perhatian nya saat melihat sebuah mobil mewah yang memasuki pekarangan jeon.

Taehyung gugup saat melihat dua orang pria yang keluar dari mobil tersebut. Bahkan salah satu dari mereka berjalan tergesa ke arah taehyung.

Seokjin yang saat ini melangkahkan kaki nya terburu ke arah orang asing yang tengah memangku putranya yang terlelap.

Bersamaan dengan itu, taehyung bisa menghela nafasnya lega saat Jimin pun tampak baru saja keluar dari dalam mansion jeon.

"Paman? Kau baru pulang?"

Belum sempat seokjin bertanya pada taehyung, dia mengalihkan perhatian nya pada seseorang yang baru saja melontarkan pertanyaan padanya.

"Iya Jim, astaga. Kenapa kookie bisa tidur disini, dan maaf sebelumnya apa pria tampan ini teman mu?"

Jimin mengangguk dengan senyum yang mengembang di bibirnya.

"Iya paman, dia Kim taehyung, dia teman ku."

"Maaf jika sikap ku lancang karna berani memangku putramu tuan"

Saat ini, taehyung lah yang bersuara, dia tidak ingin di anggap kurang ajar karna berani memangku Jungkook.

"Tidak, tidak sayang .. bukan itu, aku hanya takut Koo merepotkan mu, lagi pula tubuh Koo cukup berat, dia tidak ringan. Kau pasti pegal."

Taehyung tersenyum dengan gelengan kepala yang dia tunjukan pada pria yang dia duga sebagai orang tua Jungkook.

"Tidak tuan, aku tidak keberatan baby Koo sangat lucu dan menggemaskan."

Seluruh orang di sana terkejut saat taehyung memanggil Jungkook dengan embel-embel baby di depan nya.

Sepertinya taehyung menyadari kesalahan nya, dia hanya menggaruk tengkuk nya yang sama sekali tidak gatal. Dia kelepasan memanggil Jungkook dengan sebutan baby, karna dia mendengar Jimin memanggil Jungkook Seperti itu.

Tapi taehyung tidak salah, Jungkook bahkan masih sangat pantas di sebut bayi.

Namjoon terkekeh, dia menggeleng menyadari kegugupan taehyung.

"Sudah, sudah .. Jim sudah tahu ada tamu, kenapa kau malah meminta dia duduk di luar? Kenapa tidak membawa nya kedalam?"

"Ah aku tidak mau bersikap lancang paman, meski kalian paman ku, tetap saja aku tidak bisa membawa orang asing masuk begitu saja."

Semuanya mengangguk, Jimin memang anak baik dan pengertian.

"Yasudah kami sudah ada disini sekarang, ayo kita masuk, dan siapa nama mu tadi?" Tanya Namjoon pada taehyung.

"Saya Tae tuan."

"Ah iya Taehyung, kemarikan jungkook biar saya yang membawanya ke kamar."

"Paman, lebih baik Tae saja yang menggendong Jungkook, jika dia beralih takutnya Jungkook malah terbangun."

"Benar apa yang di katakan Jimin joon, biarkan Tae yang membawanya kedalam kamar."

Namjoon mengangguk, taehyung mengangkat perlahan tubuh Jungkook untuk dia gendong, dan segera memasuki mansion jeon dan membawa Jungkook kedalam kamar nya bersama Jimin.

Ceklek ..

Jimin membuka pintu kamar Jungkook, taehyung cukup takjub saat melihat banyak action figur Ironman yang berjejer apik di lemari kaca.

Wangi cotton candy bahkan menusuk indera penciuman taehyung saat memasuki kamar Jungkook.

Jimin mengerti arah pandang taehyung, mata taehyung tampak memindai isi kamar Jungkook dengan kaki yang melangkah menuju tempat tidur.

"Jungkook memang suka Ironman. Jadi, kau jangan heran jika akan melihat banyak action figur itu di kamar ini."

Taehyung mengangguk, dia membaringkan tubuh Jungkook perlahan. Jimin pun menarik selimut dan memakaikan nya pada Jungkook hingga sebatas dada.

"Jim, dia cantik sekali. Aku ingin tahu banyak tentang dia Jim."

Entah sadar atau tidak apa yang taehyung katakan, tapi hal tersebut membuat Jimin terkejut.

"Tentu, sebaiknya malam ini kau menginap dulu di tempatku, besok pulang kuliah, kita akan pergi mencari kost untukmu."

"Apa tidak apa-apa jika aku menumpang terlebih dahulu di rumah mu?"

"Astaga taehyung, bisa-bisanya kau berkata seperti itu."

Taehyung hanya terkekeh, dia bersyukur memiliki teman seperti Jimin dan yoongi.

"Jika begitu ayo turun, paman jeon pasti sudah menunggu."

Taehyung mengangguk, dia berjalan keluar kamar Jungkook dengan Jimin yang berjalan di depan nya.

💞💞💞💞💞

Kini Jimin dan taehyung sudah berada di ruang keluarga bersama Namjoon dan seokjin. Mereka tengah berbincang mengenai Jungkook.

"Ahh jadi paman ingin mencari babysitter untuk kookie?"

"Iya Jim, tapi paman ingin mencari orang yang benar-benar tulus bekerja disini. kau tahu sendiri Jungkook tidak bisa melakukan apapun."

Jimin mengangguk, tiba-tiba saja mulut taehyung gatal ingin berkata jika dia siap menjadi babysitter untuk Jungkook, dan pada hitungan detik berikutnya taehyung akhirnya membuka suaranya.

"Apa aku boleh bekerja sebagai babysitter kookie? Aku sedang membutuhkan pekerjaan, dan tidak mudah bagi mahasiswa seperti ku mencari pekerjaan tuan."

Namjoon dan seokjin saling pandang, mereka tidak mengira jika taehyung may menjadi pengasuh putra mereka.

Jika di lihat-lihat pakaian taehyung cukup bermerk, apa dia benar-benar tengah membutuhkan uang?

"Tae, apa yang kau katakan? Kau serius?" Tanya Jimin yang juga bingung dengan sikap taehyung.

"Serius Jim, hanya saja aku harus tetap kuliah, kau tahun sendiri aku membutuhkan pekerjaan."

Jimin mengangguk, memang benar taehyung sedang membutuhkan pekerjaan. Tapi, apakah harus taehyung mengasuh Jungkook?

"Kami menghargai keinginan mu yang sudah bersedia mengasuh Jungkook sayang. Hanya saja kami harus berdiskusi terlebih dahulu ya? Kau pun belum tahu semua tentang Jungkook, aku izinkan jimin menjelaskan nya nanti padamu tentang bagaimana putraku."

Ucap seokjin dengan nada lembut agar tidak melukai hati taehyung. Taehyung pun mengangguk, dia tidak mungkin memaksa bukan? Taehyung memang butuh uang, tapi dia lebih menginginkan dekat dengan namja cantik bergigi kelinci tersebut.

Taehyung hanya berpasrah disini, tapi dia akan memaksa Jimin untuk membujuk kedua orang tua Jungkook untuk bersedia menerima nya sebagai babysitter. Bukan kah taehyung jenius?

Kemudian keempatnya melanjutkan obrolan nya, terlebih seokjin dan Namjoon bertanya beberapa hal mengenai identitas taehyung, sekaligus interview untuk calon pengasuh Jungkook.

***BERSAMBUNG***