itoshi sister [blue lock x oc] (Slow Update)

08

Hari sudah cukup malam, dua lelaki tengah berbincang di ruang makan, kafetaria.

Mereka menikmati steak dari hasil gol kunigami dan dan berbincang tentnag kehidupan sepak bola mereka.

"Oh itu- hei.....siapa yang melewati pintu kafetaria tadi?"

"Ah? Apa? kunigami....jangan menakuti ku!"elak isagi yang terlihat panik.

"Ya....aku salah lihat..."

Kedua nya diam cukup lama karena tak pasti untuk menyakinkan kedua nya itu hanya salah liat.

"oh ya, soal yoshiko...aku sedikit bingung sebenarnya apa alasan ia di satukan dengan sepak bola laki laki."ujar isagi untuk memecahkan keheningan yang menambahkan ketegangan.

"Entahlah, tapi melihat cara bermain nya aku tidak heran, lagian kurasa bagi si kepala mangkuk itu ini projek besar bagi nya dan ia tidak mau gagal begitu saja, jadi....dia menambahkan anak 'emas' nya?"ragu kunigami.

"Pasti tidak mudah menyakinkan yoshiko, terkecuali mereka punya hubungan spesial."

"Apapun itu, ini pertama kali dalam sejarah sepak bola, pasti tidak mudah bagi yoshiko."

"Ya...dengan cara apa pak ego menyakin kan yoshiko...apa pak ego pelatih-"

"aku di jebak."

Dua lelaki itu hampir berteriak kencang saat gadis itu tiba tiba muncul di belakang mereka dengan rambut yang hampir menutupi seluruh wajah nya.

"Kenapa? Aku menyeramkan?"

"Ti-tidak, sebaik nya sapa lah jika kau muncul."

Yoshiko duduk di depan kunigami dan isagi dengan piring berisi gyoza, ia meletakan gyoza nya di meja dan memakan nya dengan menutup mata, ia masih mengantuk.

"Ternyata kau?"tanya kunigami.

"Hah? apa?"

"Yang lewat tadi?"

"Oh...iya...aku linglung karna masih mengantuk, jadi aku sedikit tersesat."

Flashback

Yoshiko terbangun dengan perut lapar, harus nya ia memilih makan dan tidak menanggapi lelaki aneh yang membuat nafsu makan nya menurun.

Ia menatap sekeliling kamar tim nya yang gelap, lalu ia melangkah pelan agar tak membangun kan seorang pun.

Ia keluar dari kamar nya dan berjalan menuju kafetaria sambil menutup mata nya dan melewatkan pintu kafetaria begitu saja.

Ia membuka mata nya dan menggaruk tekuk nya.

"dimana lagi ini....oh aku terlalu jauh..."gumam lelah yoshiko.

Saat ia berbalik ia menabrak seseorang hingga sedikit membuat nya mundur dan sadar dari limglung nya.

"Ah maaf aku ga sengaja."kata yoshiko membungkuk badan nya sembari memegang kepala nya.

Setelah membungkuk ia hendak melewati lelaki itu, namun tangan nya ditahan oleh nya.

"Kau, cewe?"

"Iya....tim Z."

Yoshiko sedikit mendongkak pada lelaki itu, mata nya sipit dan surai dwi-warna.

"Tim Z? apapun itu, lebih baik kita bertemu di luar sini, aku ingin berkencan dengan mu."kata nya dengan santai.

"Hah? kencan?"

"Otoya! cepat masuk!"panggil teman se-tim nya.

"See you~"

Lelaki itu melepaskan lengan yoshiko dan masuk ke dalam ruangan tim nya.

"Apa yang kau lakukan disini?"

Ego tiba tiba di depan yoshiko, lingkaran bawah mata nya semakin gelap dan mata nya mengantuk.

"Ter....sesat."

"Lagi? ikuti aku, dasar buta arah."

Yoshiko menggaruk kepala nya sembari kembali berjalan mengikuti ego dengan rasa bingung.

"Kenapa ada orang cina disini...?"gumam bingung nya.

Flashback off

"Jangan berkeliaran sendirian."kata kunigami.

"Memang kau mau nemenin?"

"Aku ga keberatan."kata isagi malu malu.

"Aku juga, aku juga ga keberatan."kata kunigami tak mau kalah.

⚽️⚽️⚽️

Pertandingan selanjut nya adalah melawan tim Y.

Yoshiko melakukan peregangan dan mengikat rambut nya.

"Mereka disini."

Yoshiko melirik tim Y yang keluar dari lorong, ia semakin bersemangat dan merangkul isagi dan bachira.

"Ayo membuat lingkaran lagi!"kata yoshiko dengan senang.

"Kau suka sekali ya saat begini?"

"Hm! sangat!"

"Baiklah.....menang atau mati!!! Tim Z!"

Reaksi dari berbagai tim lawan hampir selalu sama, mereka terkejut kehadiran yoshiko, meremehkan, dan mengicau.

Yoshiko tak terlalu menganggapi perkataan yang tertuju pada nya, tekad nya dan kemuan nya lebih besar dari apapun.

"Kak sae.....aku nyusul."

Tbc

Sekarang cuman 586 kataa, maaf yaa, maaf dan makasih bagi yang udah nunggu, soon bakal aku tambahin kok, sekali lagi makasih yang mau nungguu.