Bab I ( Pembelajaran)

14 4 5
                                    

*Mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan🙏 saya masih pemula☺️

Dulu menjadi dewasa adalah impianku. Aku ingin bisa bebas berpergian layaknya orang dewasa, bisa berpendapat sesuka mereka, melakukan hal-hal yang orang dewasa suka seperti berbelanja dengan uang sendiri, begadang seharian tidak tidur, bebas beli apa yang mereka mau, bisa mencapai impian dan cita-cita Mereka. Namun nyatanya dewasa tak segampang itu. Harapan ku yang dulu sangat ingin menjadi dewasa sekarang sirna. Malah jika ditanya sekarang ingin apa? Maka aku akan menjawab ingin mengulang masa kecilku lagi. Dimana yang kuanggap beban hanya sebatas kesulitan mengerjakan PR. Namun apa daya, waktu terus berjalan dan kita harus menghadapi semua yang ada didepan mata.

"Ris!!! Ris!!!" Suara keras itu menyadarkanku dari lamunan.
" Eh iya??"
"Itu pembeli mau bayar" ucap teman kerjaku Salwa

  Mataku menatap lurus kearah pembeli yang sudah dari tadi berdiri didepan meja kasir. Dia tersenyum padaku, pria tua itu berkata :
"Kenapa dek? Beban hidupnya berat banget ya?"katanya sambil tertawa kecil. Aku hanya meringis kecil, dalam hati aku membatin "Tau aja nih bapak-bapak".

Unknown Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang