Bantu Revisi Kesalahan
Anyeong Nder!! Gimana sama hari' kalian? tetap semangat dan berbahagia yupz.
Jangan lupa vote nya nder, jangan menjadi partai BAKOVO😉✌
• • •
Pagi ini Khan dan Camill tengah bersiap untuk berangkat ke tempat mereka menuntut ilmu.
Sebenarnya ini semua sangat melelahkan bagi Khan dan Camill. Mereka sudah hidup ratusan tahun di bumi manusia ini dan mereka jugaa agaknya sudah bosan berpindah tempat untuk menghindari kecurigaan masyarakat sekitar pada mereka.
Terkadang keduanya memiliki rencana agar berganti profesi agar tidak selalu menjadi seorang murid di sebuah sekolah menengah atas, tapi kalau di pikir lagi... Itu sangat merepotkan, dan mereka berdua tidak suka hal yang repot.
Jika ada yang mudah, mengapa harus di persulit?
"Camill! Ayo!"
Brugh!
"Sabar sialan!"
Khan sudah tidak terkejut dengan mulut Camill yang makin kesini makin suci itu.
Masih ingat Khan pernah mengatakan sesuatu pada seseorang? Katanya begini..
'Kau sering mengumpat, apakah hidup manusia sekotor itu?'
Tapi persetan dengan dirinya yang sekarang sudah beradap tasi dengan manusia, bahkan ia sesekali mengumpat, walau tidak sesering Camill.
"Kau sudah selesai dengan urusan mu?"
"Ya, sudah selesai, karna teriakkan mu yang indah itu kak"
Khan terkekeh melihat raut adik nya yang tidak ramah itu, ia tau kalau tadi Camill terjatuh di tangga karna terkejut oleh suaranya yang meneriaki pria itu.
Keduanya berakhir dengan mengendarai kendaraan ber roda duanya masing-masing.
~•🐺•~
Keduanya sudah sampai di parkiran sekolah dan memarkirkan kendaraan mereka dengan apik di tempatnya.
"Ka aku duluan, ada urusan yang harus ku urus di kelas" Mendengar penuturan Camill, Khan mengangguk tanda menyetujui ucapan sang adik.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Warewolf Castille | &Team (Hiatus!!)
Fantasía[FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA!! VOTE + KOMEN JANGAN LUPA] Masalalu yang membelenggu membuat dirinya hampir gugur menjadi seorang raja karena tidak mengikuti syarat terpenting yang harus ia lakukan. memiliki 'Mate' atau pendamping, adalah...