38

323 34 14
                                    

Kosta kecmanovic

*

Follow akun Ig

- kostaalina_real

- razzerous_realwp

Baca juga cerita ini

- cinta tidak di anggap

- lowiek

- razzerous

Jangan lupa follow vote dan komen sebanyak banyaknya yah

***

" Na "

Mendengar namanya dipanggil kepala Alina menoleh ke arah samping ,Alina menemukan sepasang kekasih

" Mah pah " lirih Alina

Neta tak sanggup menahan tangisannya,ia melihat Alina tapi bukan seperti melihat Alina " sayang " lirih Neta seraya menghampiri Alina

Dengan cepat Neta memeluk tubuh Alina yang bergetar dengan Isak tangis putrinya " are you okay ?" Tanya Neta

" I'm not okay mom hiks hiks " seketika tangisan Alina pecah kembali

" Ikhlasin nak " ucap ayah Alina mulai membuka suara

" Ngga Alina gak mau kehilangan Kosta pah hiks hiks "

" Nak Kosta udah tenang di alam sana "

" Engga papah apa apa an sih Kosta gak bakal ninggalin Alina sendiri " teriak Alina

" Kosta sayang Alina Alina juga sayang Kosta Kosta pasti bakal Dateng peluk Alina " teriak Alina

Dada Neta seakan akan teriris pisau ,ia tak menyangka nasib anaknya akan seperti ini ,anak yang dulunya periang sekarang seperti tak ada kemauan untuk hidup

" Sayang ,kosta emang sayang sama kamu ,Kosta sayang banget " ucap Neta menyemangati putrinya

" Tapi Kosta kenapa ninggalin Alina kenapa Kosta mah kenapa " dada Alina sesak sekali untuk bernafas kali ini

" Kosta gak bisa terus bersama kamu nak ada saatnya seseorang meninggalkan kita atau kita sendiri yang akan meninggalkan orang yang kita sayang " ucap Neta

" Engga mah Alina pengen Kosta Alina nyaman sama Kosta Alina benci jurang Alina benci jurang !!" Bentak Alina dengan mata memerah

" Jurang pembawa sial ,Kosta Alina sekarang lenyap hanya karna tempat itu ,Alina sayang Kosta mah " teriak Alina menyeruak di ruangan

" Nak gak baik teriak teriak ,Kosta pasti ga nyaman " ucap ayahnya

" Iya nak Kosta pasti bakal sakit ngeliat Alina kaya gini, Alina harus kuat ,Alina harus semangat demi Kosta ya sayang , ikhlaskan dia " ujar Neta kembali menyemangati putrinya

" Kenapa harus Kosta yang diambil kenapa gak Alina aja mah pah Alina gak bisa kehilangan Kosta " lirih Alina

" Ngga sayang kamu jangan ngomong gitu Kosta gak suka kalau kamu ngomong begitu ,,"

KOSTA KECMANOVICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang