3

340 40 0
                                    

Pagi itu rumah utama keluarga sumitra sedikit ramai karena kedatangan alisa. Sebenarnya hanya tinggal beberapa pekerja setia yang telah mengabdi bertahun-tahun yang masih tinggal di mansion besar tersebut. Sudah satu tahun lebih Alisa tidak menginjakan kaki di sana.

Alisa memasuki bangunan besar tersebut. Matanya mulai mengembun. Rumah dengan jutaan kenangan, suka duka, baik sedih maupun bahagia. Dada Alisa kembali sesak. Rumah tersebut masih sama seperti saat keluarganya utuh. Bayangan kenangan bersama keluarganya terus berputar di setiap sudut rumah.

Tiway mengengam erat jari-jari alisa. Ada nyeri didadanya kala melihat wajah sendu alisa.

Salah satu pelayan yang mungkin usianya sudah sekitar 60 tahunan berjalan mendekati alisa. Alisa langsung berlari memeluknya.

"Non kenapa baru pulang? Bibi kangen"

Tidak ada jawaban dari Alisa. Hanya ada suara isakan tangis yang terdengar.

Para pelayan yang lainpun mendekat dan ikut berpelukan. Tangis haru pecah begitu saja.

Selang satu jam, para maid mulai membubarkan diri satu persatu dan kembali pada pekerjaan masing-masing.

Tiway mendekat pada lisa yang tengah duduk di sofa. Laki-laki tampan tersebut menghapus sisa jejak air mata dipipi lisa dan mengecup keningnya sekilas.

"Udah ya nangis-nangisnya. Besok tinggal bahagianya sama aku .. Gak tega liat mata kamu jadi bengkak gitu by"

Sepertinya hari ini lisa harus ke klinik kecantikan langganan guna meredakan mata bengkaknya. Masa baru sehari jadian udah keliatan wajah jeleknya dimata ayang.

"Maap non aden ganggu bentar, ada request buat menu sarapan selain makanan favorit nya non lisa?"

Lisa menatap tiway, "kamu mau sarapan apa? Ada alergi makanan gak? "

"Gak by"

Setelah mendengar jawaban tiway, maid pun pergi kedapur guna menyiapkan sarapan.

"Kenapa diem?", tanya alisa.

"Gak ada panggilan sayang buat aku by?"

"Gak."

Tiway terdiam dengan ekspresi sedih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiway terdiam dengan ekspresi sedih. Lisa yang melihat wajah ganteng tiway mendung mana tega. Akhirnya lisa bersuara pelan namun terdengar jelas oleh tiway, "beby..."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Gemes way sumpah'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Gemes way sumpah'

'Gemes way sumpah'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*) all picts from Pinterest

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*) all picts from Pinterest

Rich X Rich ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang