Chapter 3

281 18 3
                                        








"Iya hyung"

"Ya sudah hati-hati, kalau begitu hyung pamit pulang dulu nee."

"Nee, hati-hati dijalan hyung." Ucap taehyung sembari melambai kepada Seokjin yang telah berjalan menjauh. Setelahnya taehyung membuka pintu dan masuk ke dalam rumah juga tak lupa mengunci pintu nya kembali.




















































*****

At Mansion Kim...

Seokjin telah sampai dikediamannya, ia membuka pintu tanpa mengetuknya lalu berjalan menuju ruang tengah dimana para adiknya sedang berkumpul disana.

"Jin hyung udah pulang?" Tanya seorang namja disana  yang memiliki gigi kelici.

"Belum kook." Seokjin menjawab sambil mendelik malas pada adiknya itu.

'kalau ia belum pulang, kenapa ia ada dirumah' gerutunya dalam hati.

"Lah terus yang disini siapa dong?" Tanya namja bermata sipit.

"Jin qorin nya." Jawaban dari seorang namja bernama Kim Hoseok membuat semua orang yang berada di ruang tengah terkekeh.

"Berani kau Hoseok? Awas kau nanti. Jimin, Jungkook, Jin hyung sudah pulang. Kalau Jin hyung belum pulang ya berarti masih di kantor bukan disini." Seokjin menjawab dengan malas, dimana otak adik-adiknya ini pikirnya.

"Sudah lebih baik kalian tidur ini sudah malam." Ujarnya lagi.

Akhirnya satu persatu dari mereka meninggalkan ruang tengah dan menuju kamarnya masing-masing.

Seokjin yang sudah sampai didepan pintu kamarnya berjalan masuk dan tak lupa menutup pintu kamarnya.

Setelahnya duduk dipinggiran ranjang kasurnya sambil termenung, ntah apa yang ada tengah pikirannya, hanya author dan Seokjin juga tuhan yang tau:).

Setelah lama termenung, Seokjin meraih ponselnya untuk menghubungi seseorang. Setelah tersambung...

"Selamat malam tuan, ada yang bisa saya bantu?" Tanya si penerima telepon.

"Saya ada pekerjaan untukmu."

"Apa itu tuan?"

"Cari tau biodata lengkap tentang seseorang yang bernama Kim Taehyung. Kirim ke email saya, 5 menit harus sudah ada. Lewat dari itu kau tau akibatnya!"

"N-nee tuan." Jawab si penerima dengan gugup.

Dan setelahnya telepon langsung di tutup oleh si penelepon yakni Kim Seokjin.



































Five minute later...
























Tringggg.....
























Terdapat sebuah pesan masuk di emailnya, Seokjin bergegas membukanya, ternyata itu email dari orang suruhannya tadi.

Lantas setelah membaca pesan tersebut, ia mematikan ponselnya dengan senyum sumringah yang terpatri diwajah tampannya.

Ia lalu menaruh ponselnya diatas nakas samping tempat tidurnya dan membaringkan diri diranjangnya. Seraya menatap langit-langit kamarnya, ia bergumam lirih

'akhirnya penantiannya akan segera berakhir'.






































*****


Sedangkan disebuah rumah sederhana, tepatnya disebuah kamar, dapat kita lihat seorang namja tampan yang tengah termenung seorang diri.

Entah apa yang sedang ia pikirkan kali ini, author pun tak tahu🤷.

Namja itu adalah Taehyung. Ya, Kim Taehyung namja tampan yang telah diselamatkan oleh Seokjin dari para preman semalam.

Taehyung termenung sembari menatap langit-langit kamarnya. Ia tinggal seorang diri sekarang.

Padahal dulu ia memiliki orang tua. Meski hanya orang tua angkat, namun setidaknya taehyung pernah merasakan yang namanya kasih sayang orang tua.

Sebelum akhirnya kebahagiaan itu terenggut, 3 bulan yang lalu eomma nya meninggal karena penyakit dan appa nya pergi meninggalkannya entah kemana.

Sebelum meninggal, eomma nya memberitahukan fakta bahwa Taehyung bukanlah anak kandung nya melainkan anak yang ditemukannya di depan rumahnya, hingga akhirnya ia mengangkat Taehyung menjadi anaknya.

Taehyung tersenyum miris saat mengetahui fakta itu, Taehyung berpikir orang tuanya membuangnya karena dirinya adalah anak yang tidak diinginkan.

Tiba- tiba saja ia teringat akan kejadian tadi, ia merasa familiar akan sosok Seokjin.





















































"Hmmm, aku........."
















































*****

Huaaa hehe baru up lagi nih...

Maafin author ya readers 🙏🙏

Soalnya banyak badai yang datang menerpa diri author wkwk

Yasudah, terimakasihhhh buat kalian yang udah baca cerita ini🤗🤗

Jangan lupa vote and komen nya guyss🙌

Kim FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang