12

2.7K 113 1
                                        

Ternyata dibawah sudah ada kak Paul dan kak Rony.

"Ada apa ka Ron?" - Nabila

"Salma lagi ngapain Nab?" - Rony

"Lagi ngobrol aja sih kak," - Nabila

"Jangan terlalu cape," - Rony

"Iyaa kak,  kita semua juga tau kok." - Nabila

"Kamu jadi nginep atau ngikutin kak?" - Rony

"Ikut kak,  ayah bunda udah izinin kok,  cuma aku harus balik lagi buat ambil pakaian." - Nabila

"Iya nanti ambil nya bareng kak aja." - Rony

"Asik,  disini ada Nab Nab" - Paul

"Senang kau? Inget janji mu dlu ya." - Rony

"Iya Ron,  iyaaa tenang aja." - Paul

"Hati-hati Nab,  sama Paul," - Rony

"Ga boleh gtu kak,  kak Paul baik tau.  Suka kerumah kasih martabak ke ayah bunda." - Nabila

"Kok kamu ga pernah cerita Nab," - Rony

"Iya kan kak sibuk, jadi cuma kak Paul aja yang suka perhatian ke aku." - Nabila

"Oohh gtu yaa Nab" - Rony

"Wah bahaya nih," - Paul

"Maaf ya kak Paul,  kalo Nabila salah ngomong," - Nabila

"Ndak salah kok Nab,  Ron udah yaa, nanti ga gue bantu loh." - Paul

"Hmmm," - Rony

"Eh itu ada kak Salma" - Nabila

Rony refleks langsung nengok, tapi ternyata tak ada.

"Udah bisa nya ngledek kak nya," - Rony

"Ampun kak,  heheh." - Nabila

"Bilang ke Rony tuh Nab,  suruh turunin gengsi nya." - Danil

Entah darimana Danil,  tiba-tiba muncul dan ikut nimbrung.

"Iya iya bang,  gengsi nyaa seharusnya turun." - Nabila

"Iyaa kan,  tadi orang nya ada di diemin sekarang orang nya ga ada di cariin." - Danil

"Aneh dia,  Nil." - Paul

"Hahaha, mau anterin Caca ga lo? " - Danil

"Kemana Nil?" - Rony

"Ke toko buku,  dia baru inget ada buku yang harus dia beli." - Danil

"Yaudah gue aja yang anter" - Rony

"Gercep yaa Nil" - Paul

"Harus lah,  kalo ga begini mah.  Caca bisa di ambil orang.  Kan fanboy Caca banyak." - Danil

"Iya bang,  bnr fanboy kak Salma banyak dikampus,  tiap hari ada aja yang ngasih coklat dan kak Salma ambil terus di kasih lagi ke orang lain." - Nabila

"Udah mulai panas nih kek Ul," - Danil

"Iya iya panas padahal disini ada AC loh." - Paul

"Terus aja ledekin gue" - Rony

Galama dari atas Salma turun,

"Ayo bang," - Salma

Kamu adalah Kebahagian AkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang