Kiss no Hi (iseng-iseng doang)

57 0 0
                                    

Ini hanya sepenggal kisah Tim Minato di hari ciuman, cinta segitiga antara murid kesayangan Minato yang ternyata bertepuk seblah kaki semua dan satu bocah laki-laki berambut landak yang selalu mengenakan google oranye kebanggaannya berharap dengan keras bisa merayakan hari spesial ini (buat dia sendiri) dengan teman perempuan satu timnya.

Guru mereka sih hanya menikmati cinta segitiga ini dari jauh dan sesekali senyam-senyum dengan tingkah tidak jelas ketiga muridnya. Minato yang notabene menonton dari jauh semakin tertarik ketika salah satu muridnya yang mengenakan google itu teriak-teriak pda temannya yang berambut jabrik perak mengenakan masker.

"JANGAN HALANGIN GUA KAKASHI!"

Kakash memandangi Obito heran, dia tidak melakukan apapun, dia hanya berdiri, sementara Rin berdiri di belakangnya, dan itu hanya kebetulan saja karena datang bersama di tempat latihan.

"Aku tidak, kamu saja yang berpikir aneh-aneh," balas anak bermasker itu.

"MANA ADA YANG BEGITU!"

Kakashi menutup telinganya, tidak ingin budeg dadakan karena suara indah Obito.

Gadis berambut pendek seleher coklat yang berdiri di dekat Kakashi memperhatikan keduanya, ada sebuah rencana yang muncul di kepalanya.

"Kalian ini jangan berantem terus, ayo baikan," ucapnya dengan senyum polos di wajahnya, tetapi kedua tangannya naik sedada dan sengaja mendorong Kakashi dari belakang.

Berkat dorongan dari Rin, Kakashi kehilangan keseimbangannya dan jatuh menimpa Obito, pada saat terjatuh itu tidak sengaja dua bibir genin unyu itu bersatu. Keduanya kaget, respon paling pertama Obito tentu mendorong jauh Kakashi dan mengusap bibirnya kenceng berusaha untuk menghapus bekas ciuman laknat itu.

Sementara respon Kakashi cuman diam, lalu dia menyentuh bibirnya, sentuhannya angat singkat tetapi dia bisa merasakan manis permen.

"WOI KAKASHI! KENAPA MUKAMU MERAHHH?!"

"Aku tidak!" elaknya.

Rin hanya tersenyum. "Kalian sangat akrab."

Kita berbagi Penglihatan yang sama |Naruto FANFICTION|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang