Ia sangat menyukai seseorang namun seseorang itu menyukai adik tirinya sendiri. Ia selalu tersenyum hangat di depan orang yang ia cintai, namun orang itu memilih abai dan tidak melirik nya sekalipun. Ia adalah seorang tupai kecil yang polos dan lugu...
"Aku mencintaimu sejak aku pertama kali mencoba masakan buatan mu. Rasanya, persis seperti masakan seorang wanita hebat di hidup ku, ibu ku"
N : Typo it's my type.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi ini Hoseok memutuskan untuk pergi ke rumah Jungkook, adiknya. Karena ia penasaran sekali dengan kehidupan kelam nya, ia akan bertanya banyak tentang dirinya sendiri kepada Jungkook.
Apapun. Termasuk, email tidak jelas yang selalu masuk ke email miliknya. Seperti teror.
# Pov anggep aja lagi bales email.
"Berita pagi ini bagus sekali, tuan Jung—eh maksud ku tuan Min, ups"
"Apasi anjeng" -read
Itu email yang masuk kemarin sore. Dan pagi ini ia mendapat nya lagi.
"Kau begitu lancang sekarang, jalang. Ah aku lupa, kau kehilangan otak mu, kan?"
"Mau lo apa sih, fans?"
"Jangan sok berani. Aku bisa saja menculik mu dan membobol hole mu seperti dua tahun lalu. Aku tau kau amnesia, tapi kau tak akan pernah bisa melupakan kejadian itu , Hoseok" -read.
Hoseok sangat kesal. Ia membanting handphone nya dengan kasar. Shit, apa maksud dari 'membobol holemu' itu?!
"Ada apa dengan ponsel mu, hm?" Dep voice dari Yoongi sontak membuat Hoseok bangun dari lamunannya. Yoongi membawa paperbag yang isinya sup dan jus.
Mereka pun melanjutkan aktivitas sarapan. Dan Yoongi bersama untuk berangkat, sedangkan Hoseok mengiyakan saja, dan langsung bergegas pergi ke rumah Jungkook.
....
"
Apa yang membuat mu bahagia? Sendari tadi kau tersenyum sendiri, aku jadi geli" Ucap Hoseok pada Jungkook. Ya, pagi ini Jungkook tampak ceria seperti sehabis melakukan sesuatu.
Mereka berdua sedang berada di depan televisi, tentunya menonton film dan berbincang-bincang.
"Hyung tau tidak. Aku kemarin yang memimpin permainan , dan aku pertama kalinya mencoba menyodok hole taetae hyung" Ujar Jungkook enteng.
"WHAT THE HELL MEN" Hoseok melotot tak percaya, lalu ia memukul kepala Jungkook , berharap adik nya segera sadar dari tidak kewarasan itu.
"Hei. Kenapa? Aku netral, doyan semua kegiatan sex. Bahkan jika aku di sodok wanita dominan pun tak apa" Lagi, Hoseok memukul kepala Jungkook lebih keras agar segera waras. Oi, kembalikan adik ku.
"Istilah kau menyodok Taehyung mungkin terdengar asing, jadi aku sedikit geli"
"Yahh. Meskipun aku harus memaksa banyak padanya. Bahkan aku rela tidak makan ramen hanya demi diet dan mendapatkan badan berotot. Taetae hyung tidak pernah ingkar janji."
