bab 4

3 0 0
                                    

Selamat membaca

Sesampainya mobil yang di tumpangi Ayen dan juga jeongbin di depan dorm yang sudah menjadi rumah kedua bagi Ayen, keduanya lekas turun.

Ayen membawa tas berisikan beberapa pakaian dari bagasi mobil sengaja ia membawa pakaian tambahan dari rumah yang akan ia gunakan di dorm nantinya sekaligus menambah isi lemari.

" Terimakasih Hyung sudah mengantarku" senyum Ayen yang membuat matanya menghilang.

"Sama sama, Hyung langsung berangkat lagi ada janji dengan teman Hyung. Sampai kan salam Hyung kepada orang-orang di dalam ok?" Ujar jeongbin tersenyum kepada adiknya lalu melajukan mobilnya meninggalkan tempat tersebut.

Ayen mengangguk tersenyum lalu melambaikan tangan nya.

Dengan langkah riang dan juga senyum yang terus terpatri di wajahnya Ayen memasuki dorm.

Di dalam dorm ada Han yang sedang asik menikmati cheese cake sambil menonton televisi yang langsung menengok kan kepala nya saat mendengar bunyi pintu di buka.

" AYEN AAAHHHHH......." teriak Han yang menyambut kedatangan Ayen.

Sontak seluruh penghuni yang sedang melakukan kegiatan masing-masing langsung ribut untuk menyambut kedatangan Ayen setelah dua Minggu lama nya tidak bertemu.

"Woaaah Ayen ah... Apa kabar mu?"

"Oohh akhirnya Ayen kembali"

"Woaaah rindu sekali maknae satu ini"

"Aku sangat merindukan adik kecilku ini"

Kira kira seperti itulah heboh nya ketujuh Hyung yang sangat menyayangi Ayen. Menyambut kedatangan nya.

"Baiklah baiklah... Terimakasih sambutan nya Hyung semua.. tapi aku lelah setelah perjalanan yang cukup jauh jadi biarkan aku istirahat ok?" Pinta Ayen yang langsung di mengerti oleh ketujuh Hyung nya itu.

Mereka semua membiarkan Ayen melangkah menuju kamar nya dengan perasaan lega. Melihat Ayen yang sudah sehat kembali dengan stamina yang lebih baik lagi dan juga, aura yang Ayen pancarkan sejak masuk dapat mereka simpulkan Ayen telah kembali menjadi dirinya yang bersemangat.















Di dalam kamar Ayen melemparkan tas nya di dekat lemari. Ayen menjatuhkan tubuhnya yang sedikit lelah ke atas tempat tidurnya.

Beberapa saat kemudian ia teringat ingin mengabari seseorang yang dapat kita tebak orang itu adalah Nania

Yah benar Nania.

Kemudian Ayen mengeluarkan handphone nya dari saku celana lalu mulai mengetikan pesan yang langsung ia kirimkan ke nomor kontak Nania.

Gadis misterius 🌼

Annyeong
☑️☑️

Ayen tersenyum ketika pesan yang ia kirimkan kepada Nania sudah di baca oleh Nania.

Satu menit.

Tiga puluh menit.

Ayen tetap menatap layar handphone nya menanti balasan dari Nania. Senyum nya tergantikan dengan raut wajah kesal namun mencoba tetap bersabar menunggu balasan dari Nania.

maknae become appaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang