prolog - rumah kosong

1 1 0
                                    

"mana ada hantu di siang bolong kaya gini gak usah ngaco deh" ucap seorang pemuda berperawakan putih dan tinggi yang bernama alex, dia memang tidak percaya adanya hantu di dunia ini.

"Gua tadi ngeliat sendiri dengan mata kepala gua sendiri lex kalau lu gk percaya tanya diana dia juga ngeliat tadi" ucap pria tersebut yang bernama candra.

"Gua juga liat lex, sumpah. Kita gk bohong sama sekali" timpal seorang wanita yang tadi berlari bersama candra.

"Alah gk percaya gua sama yang kaya gituan" remeh alex.

"Terserah lu deh lex kalau gk percaya ya udah gua sumpahin lu ketemu mereka lex" ucap candra.

"Ya ya ya" lanjut alex.

Alex pun jalan meninggalkan mereka berdua.

"Lex tunggu" ucap candra sembari berlari menghampiri alex, begitupun diana lari menghampiri alex.

Siang itu mereka ada jadwal kuliah dan pulangnya larut malam.

Keesokan harinya alex tidak ada jadwal untuk pergi ke kampus dan dia berniat untuk memecahkan rumor tentang rumah kosong di dekat rumah dia yang konon katanya ada sosok wanita berpakaian kuning keemasan yang selalu ada di rumah itu. Alex sangat tidak percaya dengan rumor itu san Alex berniat untuk melihatnya secara langsung dan menelusuri rumah tersebut.

Sesampainya di depan gerbang rumah tersebut, Alex langsung masuk kedalam halaman rumah kosong tersebut karena gerbang rumah itu tidak di kunci.

"Ini kan rumah yang candra dan diana ceritakan? Masa ada hantu wanita di sini? Mana mungkin ada hantu di siang bolong aneh mereka ini" gumamnya dalam hati.

Alex langsung masuk kedalam rumah tersebut alangkah terkejutnya bahwa rumah itu rapih dan bersih seakan ada kehidupan di sana tidak seperti di luar tampak kusam dan tak terawat. Alex melihat sekeliling rumah yang berlantai 2 itu sangat mewah dengan nuansa dinding warna kuning.

"Permisi ada orang?" Teriak Alex.

"Permisi apakah ada orang di sini?"

"Kenapa kamu masuk rumah orang tanpa izin?" Ucap wanita yang berada di lantai atas.

"Ahh maaf saya hanya penasaran dengan isi rumah ini karena di depan kaya gak ada penghuninya tapi pas masuk mewah banget" kagum Alex.

"Ouh ya sudah silahkan masuk dan duduk" ucap wanita tersebut mempersilahkan Alex untuk duduk di sofa yang berada di ruang tamu tersebut.

Alex pun duduk di sofa yang telah di sediakan itu.

"Ngomong ngomong rumah ini kok sepi banget? Apakah yang tinggal di sini cuma anda?" Tanya Alex yang penasaran karena rumah ini sepi hanya ada wanita tersebut saja.

"Saya tinggal bersama adik adik saya" ucap wanita tersebut.

"Lalu mereka kemana?"

"Mereka sedang keluar sebentar" jawabnya.

"Kami pulang" teriak dua orang yang ternyata itu adalah Candra dan Diana.

"Loh candra? Diana? Kok kalian di sini? Lu berdua bohongin gua? Anj lu berdua" ucap Alex yang terkejut karena yang datang ternyata candra dan diana.

"Wehh sabar dulu bro gua bisa jelasin" ucap candra menenangkan Alex.

"Lagian Kami cuma bercanda lex gua kira lu gak akan nganggap itu serius" timpal diana.

"Kan apa gua bilang kalau setan itu gak ada apalagi di siang bolong kaya gini. Terus yang kata kalian hantu wanita baju kuning itu mbak ini?" Ucap alex sembari menunjuk wanita yang dia temui di rumah ini.

"Hahahaha iya" ucap mereka berdua.

"sembarangan sekali kalian bilang kak dewi hantu" ucap wanita tersebut dan memukul kepala mereka.

"Awwww bercanda doang kak" ucap candra menyesal.

"Ya udah kalau gitu gua pamit dulu" ucap Alex karena sudah tidak ada urusan di rumah ini lagi.

"Gak mau main lebih lama lagi lex?" Ucap diana.

"Gak deh gua mau pulang aja, gua pamit dulu" ucap alex dan langsung keluar dari rumah tersebut.

Alex keluar dari gerbang rumah tersebut dan terkejut mendengar suara kedua sahabatnya.

"Alex" teriak Candra dan Diana.

Alex melihat ke mereka berdua dan lalu melihat ke rumah kosong tadi, alangkah terkejutnya dia melihat ke dalam rumah tersebut memang kosong tidak seperti yang dia lihat barusan dan teman temannya juga memanggil dia bukan dari arah rumah tadi tapi dari dari samping kanan rumah tersebut.

"Alex lu kemana aja? Kita dan keluarga lu udah nyariin lu 1 bulan"  ucap diana.

"Hah? 1 bulan? Gua baru aja masuk ke rumah itu cuma 1 jam doang masa 1 bulan? Kalian ngelindur?" Ucap Alex terkejut dengan ucapan Diana.

"Weh bangsat kita serius ini kita bener bener panik karena lu ilang terus kok bisa lu keluar dari rumah tersebut? " Ucap candra dan melihat ke arah rumah kosong.

"Ya gua cuma penasan sama ucapan kalian yang bilang di rumah itu ada hantu wanita dengan pakaian kuning toh tadi gua masuk dan ada penghuninya" jelas Alex.

"Tapi pas kalian manggil gua, gua otomatis ngeliat ke belakang tapi kok rumah itu berubah? Tadi waktu gua masuk rumah itu terang" lanjut Alex. Alex pun menceritakan kejadian tersebut sembari berjalan ke arah rumahnya.

"Anjing? Serius lu? Jangan jangan wanita yang lu temui itu namanya dewi?" Ucap diana.

"Iya tadi sih dia bilang ke kalian 'kak dewi' mungkin itu nama dia" jawab Alex dengan santai.

"Anjing itu hantu yang ada di rumah itu Alex" geram candra melihat sahabatnya itu dengan santai tanpa ada rasa takut.

"Lah dia manusia can kan kalian sendiri yang bilang kalau itu bercanda"

"Nih bocah batu banget kalau di bilangin, sekarang lu masih gak percaya kalau hantu itu ada?" Ucap candra.

"Gak"

"Nih anak bener bener ya cape gua. padahal lu udah liat secara langsung tapi gak ada takut takutnya" heran Diana.

"Wanita itu manusia ana gua ngeliat pake mata kepala gua sendiri, dia gak seperti apa yang kalian cerita. Dia gak berwajah gosong bahkan tuh wanita menurut gua cantik" jelas Alex.

"Udah deh susah ngomong sama batu berjalan, sampai kapan pun gak akan bisa berdebat sama dia ujung ujungnya kita juga yang emosi" pasrah candra.

"Lu kenapa gak percaya hantu sih lex? Heran gua sama lu padahal lu udah liat sendiri dan lu juga udah ngeliat bukti nyatanya waktu lu ngeliat rumah itu seakan berubah tidak seperti waktu awal lu ngeliatnya" tanya Diana.

Alex pun terdiam dan memikirkan apa yang di katakan diana tersebut, "memang bener kalau rumah itu berubah waktu gua udah keluar gerbang rumah itu tapi? Apakah bener itu hantu? Wanita cantik itu hantu? Kenapa gak seseram yang di dalam film?"

Meraka pun sampai di kediaman Alex dan menceritakan semua kejadian itu kepada orang tua Alex.

Aku & Kamu berbeda Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang