13. SCHEDULE

530 55 7
                                        

Soobin: K, keluarlah cepat jangan terlalu lama didalam sana

Taehyun melepas earphone miliknya setelah mendengar Soobin menyuruh kai untuk segera keluar. Sepertinya semua berjalan sesuai rencana

Taehyun bangkit dari duduknya dan menyimpan informasi yang baru saja mereka dapatkan dalam sistem. Taehyun sempat membaca beberapa informasi yang berhasil Soobin dan Yeonjun dapatkan dari komputer yang berbeda

Taehyun membandingkan kedua informasi tersebut. Berbeda namun memiliki kecocokan. Taehyun kembali menyimpannya dengan tujuan informasi tersebut akan mereka bahas secara bersama-sama

Taehyun yang hendak kembali duduk terhenti saat mendengar suara mobil dari luar

Itu bukan suara mobil Beomgyu

Taehyun berjalan mengendap-endap menuju celah pintu garasi yang sedikit terbuka. Matanya melebar kala melihat siapa yang datang ke tempat mereka berkumpul

Sial!

Taehyun lantas bergegas kembali dan dengan cepat mematikan semua sistem dan komputer yang masih menyala

Taehyun berjalan pelan menuju pintu penghubung garasi dan rumah. Taehyun bersiap dengan mengambil pisau dari sakunya

Terdengar suara pintu terbuka. Taehyun bisa mendengar beberapa orang masuk kedalam rumah. Taehyun masih diam menunggu waktu yang tepat sampai akhirnya pintu penghubung tersebut terbuka

Taehyun dengan cepat menyerang pria yang tidak dikenal tersebut. Menyerang tangannya dan menendangnya kembali kedalam rumah. Di tubruknya tubuh pria tak dikenal itu, Taehyun menyerang dan mengunci pergerakan pria tersebut dengan memelintir tangan dan lengannya

CREEPP!!

satu tusukan berhasil lolos mengenai leher pria tersebut. Taehyun berdiri dan menatap kedua pria yang masih tersisa. Tak butuh waktu lama keduanya langsung melawan Taehyun secara bersamaan

Pertarungan sengit tak dapat dihindarkan. 2 lawan 1. Taehyun sedikit kewalahan karena lawannya kali ini benar-benar kuat dan hebat namun bukan berarti dirinya tidak bisa melawan

DORR!!

Satu peluru berhasil melesat dari pistol milik lawannya yang berhasil Taehyun rebut. Taehyun bangkit dan menatap pria yang sudah terkapar dengan darah mengalir. Baru saja Taehyun akan berbalik untuk kembali menyerang mulutnya telah dibekap dengan sebuah kain

Taehyun mencoba memberontak melepaskan bekapan tersebut dengan mengarahkan pistolnya ke perut pria itu

DORR!!

Satu tembakan kembali meluncur tepat mengenai perut si lawan. Tubuh mereka ambruk bersamaan. Taehyun melepaskan diri dari dekapan pria besar tersebut

Taehyun bernafas kasar menatap tubuh yang ia tembak. Matanya mengerjap aneh dengan kepala pening. Taehyun mencoba menyadarkan pikirannya dan bangkit berjalan menuju toilet namun sayang kesadarannya benar-benar sudah samar. Taehyun terjatuh dan pandangannya mulai hilang bersamaan dengan kesadarannya

Beberapa jam berlalu..

Taehyun mengerjapkan matanya pelan. Ditatapnya pemandangan dihadapannya. Atap putih. Taehyun menoleh menatap sekitar dan melihat ada sosok kai duduk di sampingnya

"Kau sudah sadar?" Tanya Kai

Taehyun tak menjawab dan mencoba untuk bangun namun sakit kepala yang ia rasakan kembali menyerang

"Sudah, berbaring sajalah. Nanti kepalamu akan semakin sakit jika kau paksakan"

"Bantu aku duduk" pinta Taehyun

RESCUE [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang