bab 4

3 1 7
                                    

Sorry kalo ada typo :) sorry juga kalo katanya keganti misalnya, aku tiba² di kata yang lain jadi gue, terus ada kata tidak jelas mohon di maafkan🛐🫂🙏
Lanjutan bab 3 --->

Ucapannya terpotong saat melihat mu yang membuka kancing kemeja Devan kenakan...
Devan mu hanya tersenyum melihat mu yang tersipu malu...dan dengan lembut ia melanjutkan aktivitasnya tadi..sentuhan yang lembut pun ia berikan pada mu dengan hati²..

Malam yang indah dan romantis sedang yn alami...walau ragu dan takut...kamu mempercayai semua nya kepada Devan...ia sangat lembut dan berhati hati...senyum manis nya pun tak pernah lepas dari wajah tampan nya itu...

SKIP

2 tahun kemudian...
Yn sudah memiliki anak yang baru berumur 1 tahun..walau sudah lama bersama devan....
Dia sama sekali tidak berubah dan Selalu perhatian kepada mu....

Devan:" 'mengikat rambut mu' apapun penampilan mu kamu tetap cantik dan sempurna di mata ku yn

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Devan:" 'mengikat rambut mu' apapun penampilan mu kamu tetap cantik dan sempurna di mata ku yn...jadi...jangan pedulikan perkataan orng lain tentang penampilan mu."
Yn:" 'tersenyum" iya..".

Hari ini Devan mengajak mu jalan² namun berdua saja...sedangkan Kevin (anak mu) di titipkan kepada neneknya dan semenjak kelahiran Kevin dalam kehidupan mu...ayah devan berhenti mengganggu hubungan kalian dan mulai menerima keberadaan mu..

ayah devan berhenti mengganggu hubungan kalian dan mulai menerima keberadaan mu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalian pun berjalan jalan dan menghabiskan waktu berdua saja...

Yn:"Devan....apa aku boleh meminta sesuatu".

Karna yn sama sekali tak pernah meminta apa² pada Devan, tentu ia sangat penasaran dengan permintaan yn.

Devan:"iya...kata saja...aku akan memberikan apa saja yang kau mau..".
Yn:"disana ada pelukis jalanan...apa aku boleh meminta mu untuk menyuruh pelukis itu untuk melukis ku?.. tadi kulihat, lukisan pelukis itu sangat bagus...".

Devan pun mengangguk dan menyuruh pelukis jalanan melukis mu dengan pemandangan pohon sakura yang cantik, Devan pun sempat heran, padahal yn sama sekali tidak tertarik dengan seni, apalagi lukisan...jika pemandangan nya indah...akan lebih bagus jika kamu di potret saja...entahlah..ia bingung...namun kebingungan nya perlahan pudar saat melihat mu yang sangat senang akan lukisan yang pelukis itu buat...

Pernikahan PaksaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang