ʕ•̫͡•ʔStepping in the New World ʕ•̫͡•ʔ
Five terus memperhatikan gedung tersebut lalu tak lama salah satu saudara nya yang berbadan besar datang dan berusaha masuk ke dalam mobil karna tubuhnya yang besar.
"Kau tak apa-apa?" tanya pria tersebut setelah berhasil masuk ke dalam mobil.
"Seharusnya kau tak.. Bagaimana kau menemukan ku?" Tanya Five dengan bingung sambil melihat saudaranya
Pria besar tersebut menunjuk ke arah belakang lalu Five mengikuti arah tunjuk nya. Terlihat Klaus sedang memeluk Delores sambil bersenandung.
"Hei! Beri kami sedikit privasi. Kami baru saja benar-benar akrab. " Kata Klaus dengan keadaan terpengaruh obat
Five kemudian melempar Klaus dengan apapun yang dapat di lempar.
"Keluar! Kau tak seharusnya ada disini! Aku sedang dalam urusan."Ucap Five dengan keras
"Ada kemajuan dalam mencari pria bermata satu?"Tanya Klaus sambil menatap Five dengan senyum konyol nya
"Kalian berbicara apa?" pria berbadan besar itu bingung dan menatap klaus dan five bergantian
"Apa itu penting? Ini klaus, tak usah di dengarkan" Jawab Five kesal
"Apa mau mu Luther?" tanya Five ke pria berbadan besar bernama Luther tersebut
"Grace mungkin terlibat dalam kematian ayah, kau harus kembali ke akademi oke. Ini penting." Ucap Luther dengan serius
"Kau tak tau konsep penting." ucap Five dengan sarkas
"Heii, apa aku pernah bilang kalau aku pernah membersihkan pantatku dengan puding coklat?" Klaus berceloteh tiba tiba lalu tertawa dengan keras "itu sangat sakit"
Five dan Luther hanya menatap klaus dengan aneh
"Kenapa kau masih di sini?" tanya luther
"Ya?" klaus dengan bingung menatap ke arah luther
"Apa? Apa aku butuh alasan untuk berkumpul dengan keluarga ku?" klaus bertanya dengan wajah yang di buat sedih
"Tidak, kami hanya sedang berusaha berbicara serius" jawab Luther dengan tenang
"Apa, aku tak mampu serius, begitu maksudmu?" Klau mulai berdramatis dengan ucapannya
"Luther benar, kau harus segera keluar" potong Five dengan nada malas
"Apa?"
Kemudian klaus keluar dari mobil dengan gontai.
"Fine!" klaus menutup pintu mobil kemudian berjalan menjauh
"Apa tujuanmu sebenarnya five?" tanya Luther setelah Klaus pergi menjauh
"Percayalah, kau tak akan mengerti." Jawab Five tenang
"Coba saja, setahuku, aku masih pemimpin keluarga ini." kata luther
"Setahuku, aku kini 28 tahun lebih tua darimu" Jawab Five lalu tersenyum ke arah luther yang mulai terdiam
"Kau tau masalah mu?" tanya luther
"Yah, ku harap kau memberi tahuku" Five menjawab masih dengan senyuman nya yang tidak pudar
"Kau fikir lebih baik dari kami, selalu begitu. Meski saat masih kecil" jawab luther sambil menatap Five yang sudah menghilangkan senyumnya menjadi raut kesal.
"Nyatanya, kau sama kacaunya dengan kami, hanya ada kami." lanjut Luther
"Dan aku tau itu, aku tak berpikir aku lebih baik dari mu, Number one!" Five dengan tegas menjawab dan menekankan kata Number one
KAMU SEDANG MEMBACA
Stepping in the New World
FantasyTransmigrasi jiwa? awalnya aku tak percaya dan menganggap itu cerita karangan novel saja. namun setelah mengalami nya sendiri,kini aku percaya. aku terlempar bukan ke dunia novel, namun ke film 'The Umbrella Academy!!'. Halo, sebelumnya aku mau ngas...
