Forever Together ( NCT Dream & WayV x KNY FF)

Chapter 4 ~ Permulaan

Sudah beberapa tahun yang lalu Tanjuro meninggal, dan sekarang Yangyang berumur 16 tahun, Chenle dan Jisung berumur 15 tahun, sedangkan Tanjiro berumur 13 tahun

Musim dingin telah tiba, dan mereka berempat sedang bersiap-siap untuk turun ke desa untuk menjual kayu bakar

Semenjak Tanjuro meninggal, semuanya menjadi sangat sulit... Maka dari itu, Yangyang, Chenle, Jisung, dan Tanjiro bekerja keras untuk menafkahi keluarga mereka

Semenjak Tanjuro meninggal, Tanjiro perlahan-lahan melupakan tentang tarian Kagura yang diajarkan oleh Tanjuro... Tapi tidak dengan Yangyang, Chenle, dan Jisung... Sesekali tanpa sepengetahuan yang lain, mereka bertiga diam-diam berlatih

"Yangyang, Chenle, Jisung, Tanjiro..." Panggil Kie

Yang dipanggil pun menoleh, wajah mereka dipenuhi oleh arang...

"Wajah kalian sangat kotor... Sini, kubersihkan" Ucap Kie

Mereka berempat mendengarkan ucapannya dan membersihkan wajah mereka satu per satu

"Apa kalian harus turun ke kota untuk menjual kayu bakarnya? Saljunya lumayan tebal lho.. " Tanya Kie

"Jangan mengkhawatirkan kami kie-san" Ucap Jisung

"Ya... Lagi pula, kami ingin kita semua menikmati makan malam nanti" Ucap Tanjiro

Kie yang mendengarnya langsung tersenyum lembut,

"Terima kasih... " Ucap Kie

"Onii-chan! / Nii-san!"

Tiba-tiba salah satu adiknya Tanjirou, Shigeru dan Hanako lari mendekati mereka

"Apa kalian akan turun ke kota lagi? Kami ikut!" Ucap Hanako dengan senyuman lebar

"Tidak boleh, salju hari ini sangat tebal. Jadi Tanjiro tidak bisa membawa gerobaknya turun" Ucap Kie

"Eehh... Padahal kami ingin ikuuutt" Rengek Shigeru

Yangyang melihat kearah mereka berdua,

"Jangan khawatir, nanti kami akan membawa cemilan yang sangat banyak untuk kalian! " Ucap Yangyang

"Beneran? Asiiikk!! " Seru Shigeru

"Mou... " Ucap Hanako sambil menggembulkan pipinya kesal

"Jangan begitu Hanako... Nanti kami akan membacakan cerita favoritmu saat kami pulang nanti" Ucap Chenle

Dengan itu Hanako langsung senang, Chenle yang melihatnya hanya tersenyum dan mengelus kepalanya... Saat itu pun, Takeo muncul sambil memegang kapaknya

"Kalian akan pergi lagi?... Astaga... Padahal saya ingin mengajak kalian untuk memotong kayu bersama... " Gumam Takeo dengan kesal

"Hee~ Take-nii ngembek!" Goda Hanako

"Ha?! Nggak kok!" Balah Takeo dengan sebal, pipinya sedikit memerah karena malu

"Waahh... Take-nii malu-malu~! "Goda Shigeru

"Saya nggak malu-malu!!" Protes Takeo

Semua yang ada disana langsung tertawa karena melihat kelakuannya Takeo, setelah itu Yangyang, Chenle, Jisung, dan Tanjiro berpamitan kepada mereka

Saat mereka ingin turun dari gunung, ada seseorang yang memanggil mereka

Mereka melihat kearah sumbersuara yang ternyata Nezuko yang berumur 12 tahun yang sedang menggendong Rokuta yang ketiduran

"Hari ini kalian akan pergi menjual beberapa kayu bakar?" Tanya Nezuko

Jisung mengangguk, Yangyang mengelus kepalanya Takeo yang ketiduran itu sambil tersenyum tipis