Typo bertebaran..... Ehem.. enaknya ini cerita forcebook atau bookforce yah?
-"-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KERAJAAN BAESTRIX
kerajaan terbesar di dunia. Selain kemegahan dan kekayaan nya, kerajaan baestrix juga terkenal dengan keramahan nya terhadap masyarakat. Bukan hanya masyarakat kerajaan baestrix, namun seluruh masyarakat di dunia. Siapa yang tidak mengenal kerajaan ini?
Kerajaan ini masih pegang oleh raja Felix Alexander, dan ratu Caroline Alexandra.
Mereka mempunyai 2 anak yang berlawanan jenis.
Anak pertama adalah putra mahkota Kerajaan baestrix, pangeran BOOK KASIDET ALEXANDER.
Dan anak kedua, anak bungsu kerajaan baestrix, NAZEA LOVE ALEXANDRA.
Keluarga mereka termasuk keluarga Cemara. Apalagi sifat raja Felix yang humble, dan ratu Caroline yang penyayang. Couple goals.
Sementara putra pertama mereka, dia memiliki sifat dingin diluar, namun saat bersama keluarga, sifatnya berbanding terbalik.
Begitu pula dengan putri mereka, dia memiliki sifat turunan seperti ayahnya.
Pagi ini, mereka berkumpul untuk sarapan pagi. Sebelum berangkat sekolah.
Book dan saudara perempuan nya berada disatu sekolah. Perbedaan nya hanya saja book kelas 12 sementara nazea kelas 10.
"Ayah.. bunda.. book sama adek berangkat dulu yah" pamit book.
"Iya.. hati-hati ya kak, kalo adek nya bandel tinggal diceburin aja" jawab Felix dengan gurau an.
"Ceburin kemana yah?" Tanya nazea polos.
"Ceburin ke Empang!" Jawab Felix dan book bersamaan.
"Ish.. bunda...." Manja nazea, mengadu pada bundanya.
"Ututu.. anak bunda.. udah gausah didengerin yah!" Hibur Caroline.
"Yaudah, bunda! Ayah! Berangkat yah!" Teriak book sambil berjalan keluar ruangan. Tak lupa nazea yang mengikuti book dari belakang.
Mereka berangkat dengan mobil Lamborgini yang sudah disiapkan oleh pak supir.
Mereka berangkat sekolah...
#&#
Diperjalanan... "Kak! Kakak ini omega atau alpha?" Tanya nazea membuka topik. "Alpha lah, emang zea gak liat? Mana ada omega dengan wajah tegas kayak gini" sombong book
