cowok dingin

aku mau cerai

Setelah kejadian 2 Minggu yang lalu keadaan sudah lumayan membaik tetapi entah mengapa Cantika kini sering merasa pusing dan mimisan secara tiba tiba setelah acara kelulusan mereka waktu itu kejadian aneh selalu dirasakan Cantika karena hal itu terus menerus terjadi dalam beberapa Minggu ini Cantika berinisiatif untuk ke dokter pagi ini

" Duh aku knpa sih kok akhir akhir ini sering mual mimisan dan pusing ujar Cantika bingung

Devi yang melihat kerisauan yang terpancar dari wajah Cantika ikut bingung sebenarnya dia knpa

" Can Lo gapapa kok muka Lo pucet? Tanya Devi

" Iya Dev ga tau nih ga enak badan aku ngerasa enek banget kalau nyium aroma gitu keluh Cantika

" Duh can Lo salah makan apa gimana kalau afan tau kondisi Lo pasti dia marah

" Ya Lo jangan kasih tau dia lah Dev ujar Cantika mual

" Duh yaudah gue kesian liat Lo mual kek gitu gue anterin ke rumah sakit deh biar di periksa dokter ujar Devi merangkul Cantika

" Yaudah ayo gue juga udah ga tahan enek banget and pusing juga ujar Cantika

" Yaudah ayo lu tahan dulu ya ujar Devi khawatir

Setelah menempuh perjalanan selama 30 menit mereka akhirnya sampai di rumah sakit permata hati, dan Cantika di periksa oleh dokter dan jangan lupa Devi selalu mendampingi nya

" Jadi saya knpa dok? Tanya Cantika

" Ohh selamat ya mbak, mbak sedang mengandung dan kandungan mbak sudah 5 Minggu ujar dokter menjelaskan

" Apa saya hamil Dok? Tanya Cantika menutup mulutnya

" Iya mbak selamat ya, tapi terlepas dari kehamilan mbak ada yang saya khawatir kan ujar sang dokter dan membuat dua sahabat itu saling pandang

" Maksud dokter apa yah? Tanya Devi

" Jadi begini mbak temen mbak ini memang sedang hamil, tapi keadaan mbak nya sedang tidak baik baik saja karena mbak ini mengidap kangker otak + kangker darah yang mengakibatkan janin lemah dan kemungkinan untuk mbak untuk sembuh hanya 5% ujar sang dokter

DEGG!! jantung Cantika terasa berhenti berdetak saat itu juga setelah mendengar vonis dari sang dokter sedangkan Devi ia menatap iba sahabat nya di sisi lain Cantika senang ia sedang hamil di sisi lain dia sedih karena sakit yang di deritanya

" Saya sakit kangker otak + kangker darah dok ujar Cantika lemas.

" Iya dari gejala yang mbak ceritakan kepada saya semua itu tertuju pada 2 kangker tersebut

" Ga ada cara buat bikin sahabat saya sembuh Dok? Tanya Devi

" Untuk sejauh ini tidak mbak karena pasien pasien yang pernah mengidap sakit ini hampir semuanya meninggal dan tidak ada yang selamat ujar sang dokter

" Apa!! Ujar Devi kaget karena dia tidak mau kehilangan Cantika

" Dan untuk mbak nya semangat yaa yakin kalau Mbak bisa sembuh dengan support dari orang orang terdekat dan jangan membebani diri mbak yang sedang sakit nasehat sang dokter

" Terimakasih dok ujar Cantika berusaha tersenyum padahal hatinya bak di tusuk belati

" Can are you okey? Tanya Devi

" Ga Dev aku ga baik baik aja ujar Cantika

" Sabar ya can orang baik emang banyak cobaan nya baru aja kemarin happy sekarang sedih lagi ujar Devi mengelus pundak sahabatnya

" Aku harus gimana Dev sama afan, di satu sisi aku sayang dia and seneng bakal kasih dia keturunan di sisi lain sakit yang aku derita hanya 5% kesempatan hidup ujar cantika prustasi